PK,.Pendiv2
– Dalam rangka menjaga kondusifitas wilayah Kabupaten Bondowoso serta
bersih dari bentuk perjudian, Yonif Raider 514 Kostrad bersama aparat
gabungan TNI/Polri dan Muspika Kecamatan Wonosari melaksanakan Patroli
wilayah di Kecamatan Wonosari kabupaten Bondowoso, Rabu (19/7).
Adapun
aparat yang mengikuti patroli gabungan ini meliputi Danramil 0822/10
Wonosari Kapten CAJ Anas Nahrawi, Pasi intel kodim 0822/Bondowoso Kapten
CHB Aliyil Abror, Kapolsek Wonosari AKP A. Yuda Leksana, Camat Wonosari
Cagar Alam, Pasi intel Yonif R 514 Kostrad Lettu Inf Farid Prasetyo, 2
orang prajurit PM Unit Bondowoso yang dipimpin Sertu Indra, 2 orang
Provost Yonif Raider 514 kostrad yang dipimpin Koptu Zaini, Unit Intel
Kodim 0822/Bondowoso Sertu Yulnofri dan Personil Satpol PP.
Sebelum
patroli dimulai, terlebih dahulu dilaksanakan rapat koordinasi yang
dipimpin oleh Danramil di ruang tamu Kantor Kecamatan Wonosari. Sebagai
target awal, Personel Patroli bergerak menuju ke lokasi yang
diindikasikan dijadikan tempat ajang perjudian di dekat kantor pegadaian
Kecamatan Wonosari.
Akan
tetapi, sangat disayangkan ketika petugas patroli tiba di lokasi,
tempat yang diindikasikan sebagai lokasi perjudian tersebut ditemukan
sudah dalam keadaan kosong. Namun, hal tersebut tidak membuat mereka
patah semangat. Tim bergerak ke lokasi tempat perjudian lainnya yang
terletak di Desa Lombok Wetan, Kecamatan Wonosari, Kabupaten Bondowoso.
Kemungkinan
informasi dilaksanakannya patroli gabungan ini sudah menyebar
dikalangan pelaku perjudian, karena lokasi kedua ini juga ditemukan
dalam keadaan kosong kembali. Ditengarai tempat perjudian ini juga
memakai pos tinjau/ spionase yang cukup banyak, sehingga dapat diketahui
ketika tim gabungan ini datang dan mereka langsung membubarkan diri.
Kapten
CAJ Anas Nahrawi menyampaikan, “Patroli gabungan ini bertujuan
memberikan rasa amam pada masyarakat dan meminimalisir kejadian
kriminalitas, perbuatan yang tidak terpuji serta melawan hukum”,
paparnya.
“Namun sayang,
kita tidak dapat menangkap salah satu pelaku perjudian ini karena
kemungkinan adanya informasi yang bocor”, sambung pria yang menjabat
sebagai Danramil Wonosari tersebut.
Posting Komentar