Cilacap
- Pendampingan Babinsa dan PPL Pertanian kepada petani dirasa cukup
efektif meningkatkan hasil pertanian. Pendampingan ini dilakukan untuk
medukung program pemerintah di bidang ketahanan pangan.
Kelompok
Tani Sukatani Dusun Cebak Desa Rungkang Kecamatan Gandrungmangu
Suwarto mengatakan, pendampingan Babinsa sangat membantu para petani
setempat, seperti yang dilakukan oleh para Babinsa dari Koramil
10/Gandrunmangu Dan PPL dalam pendampingan panen kedelai kelompok tani
Sukatani di lahan seluas 50 hektare.
Adanya
Babinsa dan PPL telah membantu, mendampingi para kelompok tani di Dusun
Cebak Desa Rungkang Kecamatan Gandrungmangu sehingga dapat menghasilkan
panen sesuai yang diharapkan.Tanpa pendampingan khususnya dari Babinsa
dan PPL saya yakin hasil panen Kedelai kali ini tidak akan sesuai dengan
yang diharapkan.
Menurutnya,
panen Kedelai kali ini di lahan 50 hektare dengan hasil ubinan 2,5 x
2,5 m2 hasil 1,8 Kg Kedelai, dan hasil perhektarnya mencapai 2,88 Ton
kedelai." Kata Suwarto.
Danramil
10/Gandrungmangu melalui Bati Tuud Pelda Kharis membenarkan, bahwa para
Babinsa Koramil 10/Gandrungmangu bersenergi bersama PPL untuk melakukan
pendampingan kepada petani di wilayah binaannya.
Memang
para petani di Dusun Cebak Desa Rungkang Kecamatan Gandrungmangu sejak
awal musim kemarau atau setelah panen padi langsung menanam kedelai,
agar tidak kedahuluan hujan sebelum panen." Kata Pelda Kharis.
Dengan
bercocok tanam kedelai yang serius dan benar hasil panennya akan
maksimal dan dapat untuk memenuhi kebutuhan masyarakat, juga untuk
mengejar target swasembada kedelai, juga mengurangi ketergantungan
terhadap impor. Untuk itu, para petani di wilayah binaan Koramil
Gandrungmangu selalu bekerja sama baik dengan PPL maupun Babinsa dalam
melaksanakan cocok tanam." Tandas Pelda Kharis. (pendim cilacap)

Posting Komentar