Home » » KRI BANJARMASIN 592 NOMINASI KRI TELADAN 2017 DALAM RANGKA HUT KOLINLAMIL KE-56

KRI BANJARMASIN 592 NOMINASI KRI TELADAN 2017 DALAM RANGKA HUT KOLINLAMIL KE-56

Written By ANDI on 29 Mei 2017 | 11:04 AM


Keterangan Foto 1 : Tim Wasrik sedang melaksanakan pengecekan terhadap surat-surat dan jurnal operasi di long room perwira. 

  
Keterangan Foto 2 : Tim penilai KRI Teladan sedang melaksanakan pengujian secara lisan terhadap para prajurit KRI Banjarmasin 592.
PK,.Jakarta, 29 Mei 2017-- Salah satu rangkaian kegiatan dalam rangka memperingati HUT-nya yang ke-56, Kolinlamil mengadakan pemilihan KRI Teladan 2017. Salah satu kapal perang milik Kolinlamil yang menjadi penilaian KRI Banjarmasin 592 yang sandar di Dermaga Madura BD-1, Surabaya, Senin (29/5).

KRI Banjarmasin 592 yang dikomandani Letkol Laut (P) Stanley Lekahena, M.Tr (Hanla) ini merupakan kapal perang yang berada di bawah pembinaan Satlinlamil Surabaya dalam pengoperasiannya.

Dalam pemilihan KRI Teladan Kolinlamil ini, seluruh kapal perang milik Kolinlamil masuk menjadi nominasi penilaian dan ini juga untuk dipersiapkan dalam rangka pemilihan KRI Teladan tingkat TNI Angkatan Laut yang selalu diadakan setiap tahunnya.

Penilaian terhadap KRI Banjarmasin 592 juga berbarengan dengan kegiatan Tim Wasrik Kolinlamil yaitu Letkol Laut (KH) Drs.Fransisco P. dan Letkol Laut (P) Andreas Adi Wikanto, SM yang sedang mengadakan pengawasan dan pemeriksaan terhadap KRI Banjarmasin 592. Sehingga kegiatan tersebut juga sekaligus menjadi momentum bagi Tim penilai KRI Teladan dari Mako Kolinlamil yang berjumlah dua orang, dipimpin Letkol Laut (T) Catur (Slog Kolinlamil) dan Letkol Laut ( KH) Mulawardi (Spers Kolinlamil).

Turut menerima dan mendampingi tim penilai, Wadan Satlinlamil Surabaya Letkol Laut (P) Sapta Raharja dan Mayor Laut (P) Arief Sugianto Kasiops Satlinlamil Surabaya.

Penilaian terhadap KRI kategori nominasi teladan tersebut meliputi beberapa aspek, yaitu aspek Operasi, Material dan Personel. Aspek Operasi meliputi beberapa hal, yaitu Penghentian, pemeriksaan dan penahanan (Henrikhan), efisiensi operasi (Eops), serta jam layar. Aspek material menyangkut kesiapan teknis KRI dalam menjalankan operasi, sedangkan Aspek Personel berkaitan dengan kesiapan, keterampilan serta profesionalisme prajurit dalam menjalankan tugas kedinasan dalam pengawakan KRI.

Pada kesempatan tersebut, tim wasrik dan penilai melaksanakan pengecekan surat-surat dan jurnal operasi di long rooms perwira, Pengecekan gudang amunisi meriam 40, dan pengecekan gudang senjata. Dan secara spesifik tim penilai KRI teladan melaksanakan pengecekan kebersihan dan kelengkapan fasilitas ruangan-ruangan serta kesiapan seluruh Prajurit KRI Banjarmasin 592 dalam mengawaki serta operasional kapal. Selain itu mereka disuguhkan pelaksanaan beberapa latihan peran, di antaranya peran embarkasi dan debarkasi yang disimulasikan Tank Leopard, latihan peran kapal berlayar dan bertempur, latihan peran kebakaran, latihan peran bahaya udara, latihan peran kebocoran, latihan peran peninggalan serta latihan peran kemudi darurat. (Dispen Kolinlamil)


Share this article :

Posting Komentar

 
Copyright © 2016 - All Rights Reserved
Created by Portal-Komando