PORTAL-KOMANDO.COM,.JAKARTA,.(31/8).Pangkostrad Letnan Jenderal (Letjen) Edy Rahmayadi
memastikan diri maju sebagai calon Ketua Umum (Ketum) PSSI periode
2016-2020. Rencananya, formulir pendaftaran akan diserahkan kepada
Komite Pemilihan pada 31 Agustus 2016.
"Besok siang (Rabu) saya akan menyerahkan formulir. Tapi saya
tidak ikut karena kalau saya ikut nanti seperti Pilkada," ujar Letjen Edy
Maskas Kostrad,usai Acara rama tamah dengan insan Pers di Jakarta, Selasa (30/8).
Jenderal bintang tiga tersebut juga mengaku siap untuk
bersaing bahkan siap untuk bertarung dengan bakal calon lainnya yang
juga mencuat namanya, seperti Jenderal TNI Purnawirawan Moeldoko dalam
kongres pemilihan PSSI pada 17 Oktober."Pak Moeldoko berhak maju. Beliau mantan komandan saya dan
beliau berkampanye saya juga kampanye, yang pasti dalam persaingan kita
semua harus fair," ujar dia.
Meskipun rivalnya itu adalah mantan panglimanya, Edy yang
Pangkostrad itu mengatakan hal tersebut tidak menjadi soal dalam
sepakbola, terlebih urusan senior dan junior."Ini di luar ketentaraan, dan saya juga tidak akan
melibatkan institusi. Senior dan junior tidak ada urusannya di dalam
sepakbola," ucapnya.
Dia pun membeberkan visi dan misi maju dalam Kongres
Pemilihan di Makassar, Sulawesi Selatan, pada 17 Oktober 2016 mendatang.
Jika nanti terpilih menjadi PSSI 1, Letjen Edy mengaku akan fokus
melakukan berbagai pembinaan.
"Saya akan membina sepakbola dari U-15, U-17, dan U-19.
Saya akan bagi menjadi tiga sektor, bagian barat, tengah dan timur.
Bagian narat mulai Sabang sampai ke Lampung, tengah mulai dari Jawa dan
Kalimantan, dan timur dari Bali sampai ke Papua," ungkapnya."Selain itu saya juga akan melakukan pembinaan suporter, perbaikan infrastruktur, dan pembinaan wasit," tambahnya.
Pangkostrad memang menjadi salah satu calon terkuat untuk
menduduki kursi Ketum PSSI menggantikan La Nyalla Mahmud Mattalitti.
Sebab, pria 55 tahun ini diusung oleh mayoritas pemilik suara atau
votter.
Kongres Pemilihan Ketua Umum PSSI direncanakan digelar di Kota Makassar, Sulawesi Selatan. Proses pendaftaran para bakal calon ketua umum federasi nasional itu sudah dimulai sejak 22 September lalu dan akan selesai 5 September mendatang.@Andi Tom Ryan
Posting Komentar