Pendam Jaya kirimkan personel latihan Jurnalistik di Bandung

PORTAL-KOMANDO.COM,.-Cimahi (9/11/2015), Letkol Inf Ismail memberikan pelajaran Bahasa Jurnalistik kepada Siswa Suspa Jurnalistik TA 2015 sejumlah 18 orang di Pusdik Pengmilum Kodiklat TNI AD Senin (9/11).

Letkol Inf Ismail pada saat ini menjabat sebagai Kabag Info SubdisMedtak Dispenad, sebelum memulai pelajarannya mengatakan diantara Siswa Suspa Jurnistik ini hanya satu orang yang saya kenal yaitu dari satuan Pendam Jaya, untuk itu para Pasis yang lain agar memperkenalkan dirinya masing karena mulai hari ini sampai 3 hari kedepan siswa akan menerima pelajaran Bahasa Jurnalistik, katanya.

Siswa Jurbalistik yang berjumlah 18 org merupakan kandidat dari masing-masing satuan yang terdiri dari 9 org Pama dari Satuan Penerangan dan 9 lainnya dari satuan diluar penerangan, walaupun demikian antusias Siswa untuk menenggali ilmu tentang penerangan sangat tinggi terlihat hampir seluruh siswa memberi pertanyaan yang mengarah kepada peningkatan kemampuan siswa dalam rangka pembuatan berita, sehingga kembali ke kesatuan dapat mengaplikasikan ilmu yang baru di dapat di Satuan masing-masing

nantinya.

Siswa yang diluar satuan penerangan kebanyakan menanyakan seputar bagaimana cara menulis release sampai pengirimannya, dengan lugas Letkol Inf Ismail memberi jawaban satu persatu pertanyaan siswa, mulai dari pengambilan gambar, mengolah, menulis sampai dengan mempublikasinya ke media massa.

Agar siswa mengenal lebih jauh tentang penerangan Letkol Inf lsmail juga menjelaskan tentang Struktur Organisasi Dispenad, dimana para Pasis tidak seluruhnya dari Penerangan.

Dalam pertemuan hari pertama ini siswa diajarkan tentang pengertian bahasa Jurnalistik, penyimpangan bahasa Jurnalistik, prinsip dasar bahasa Jurnalistik, nilai berita dan tips cara mudah menulis berita yang menarik perhatian seluruh siswa yang berpangkat Pama ini, untuk segera dapat menulis dengan baik sesuai yang diajarkan oleh Gumil Letkol Inf Ismail, namun karena waktu yang sudah habis sehingga proses belajar mengajar untuk hari di akhiri dan dilanjutkan esok hari.