PORTAL-KOMANDO.COM,.-Pembukaan Perkebunan Jagung dan Semangka oleh Satgas
Pamtas Yonif 323/Raider bekerjasama dengan Gereja Kalvari dan
Masyarakat Skouw mabo di lahan seluas 2 Hektar di Kampung Skouw Mabo
terbukti sangat diapresiasi oleh masyarakat setempat di wilayah
perbatasan. Lahan kosong yang selama ini mengganggur dapat dimanfaatkan
dengan baik, Pembukaan Perkebunan
tersebut juga dilaksanakan sesuai dengan Kegiatan teritorial yang
dilakukan oleh Satgas Pamtas Yonif 323/Raider terutama dalam bidang
pertanian.
Sesuai dengan
wawancara yang dilakukan, Dansatgas Pamtas Yonif 323/Raider, Mayor Inf
Slamet menjelaskan bahwa program yang Satgas PamtasYonif 323/Raider
lakukan tersebut merupakan bagian dari program untuk membantu program
pemerintah dalam hal tanam menanam pertanian dengan menggandeng
masyarakat perbatasan.Selama ini banyak sekali lahan kosong di perbatasan, padahal potensinya sangat subur sehingga mubazir kalau tidak dimanfaatkan untuk kepentingan masyarakat di wilayah tersebut.
Program Pertanian tersebut oleh Kepala Adat dan Ondoafi setempat sangat disambut dan diapreasiasi dengan baik, mereka segera meminjamkan lahan dan membantu peralatan untuk dimanfaatkan yang nanti untuk kedepannya dapat menjadi nilai ekonomis bagi mereka.
Untuk kedepannya didalam pengelolaan lahan tersebut, tidak hanya oleh Satgas Yonif 323/Raider saja, tetapi melibatkan masyarakat didalam mengelola. SatgasYonif 323/Raider juga memberikan penyuluhan pertanian, agar masyarakat setempat dapat mandiri, dan semakin pintar didalam bidang pertanian.
Dalam acara Pembukaan Perkebunan tersebut Dansatgas Pamtas Yonif 323/Raider, Mayor Inf Slamet saat diwawancarai oleh wartawan juga menjelaskan bahwa Satgas Pamtas Yonif 323/Raider memiliki tiga pendekatan dalam rangka melaksanakan kegiatan teritorial di wilayah perbatasan Papua yaitu pendekatan Budaya, Pendidikan dan Keagamaan. Dengan membantu dan mengajarkan masyarakat setempat terutama dalam bidang pertanian, diharapkan segera terciptanya Ketahanan Pangan di Wilayah Perbatasan sesuai dengan program Pemerintah.

Posting Komentar