Lantamal V (21/3),--- Latihan Kesehatan Tingkat l berakhir, prajurit dan PNS peaerts latihan harus lebih profesional dalam menjalankan tugas pojok, fungai dan tanggungjawabnya.
Hal tersebut diungkapkan Kapala Dinas Kesehatan Lantamal V Kolonel Laut (K) dr. Asih Pudji Widodo dalam amanatnya yang dibacakan Kasubdiskesla Diskes Lantamal V Letkol Laut (K) I Wayan Dwija S.Gz. saat menutup secara langsung pelaksanaan Latihan Kesehatan Tingkat I prosedur bantuan hidup dasar dan P3k bagi prajurit di lingkungan Lantamal V Ta. 2018 yang dilaksanakan di Rupat Diskes Lantamal V Surabaya jalan Patiunus Komplek DBAL ujung Surabaya, Rabu (21/3/2018).
Hadir dalam giat tersebut Kasiurikes Diskes Lantamal V Myr Laut (K) Guno Wardoyo. S, Tim Penilai dari Kolatarmatim, Kataud, Ka. BP. Ampel dan segenap peserta latihan.
Latihan Kesehatan Tingkat 1 yang dilaksanakan oleh Diskes Lantamal V pada ta 2018 ini bermaterikan tentang latihan prosedur bantuan hidup dasar dan P3k bagi prajurit di lingkungan Mako Lantamal V, yang diikuti oleh personel nonmedis sebanyak 40 orang, baik militer maupun pns di lingkungan Mako Lantamal V.
Kadiskes juga menyatakan bahwa latihan kesehatan tingkat 1 merupakan pelaksanaan dari program kerja diskes Lantamal V tahun 2018, latihan ini bertujuan agar tercipta kemampuan bantuan hidup dasar dan P3k non medis dalam melaksanakan tugas sehari-hari apabila terjadi insiden kecelakaan kerja di satker masing-masing sebelum dibawa ke fasilitas kesehatan terdekat.
Salah satu tugas pokok Diskes Lantamal V adalah melaksanakan dukungan kesehatan pada kegiatan operasi dan latihan yang dilaksanakan oleh Lantamal V atau latihan oleh unsur lain yang berada di wilayah kerja Lantamal V.
Untuk dapat melaksanakan tugas pokok secara optimal tentu dibutuhkan sarana dan prasarana yang cukup. Namun demikian sarana dan prasarana yang cukup belum menjamin tugas pokok dapat terlaksana dengan optimal bila tidak ditunjang oleh sumber daya manusia yang profesional.
Oleh karena itu dengan diselenggarakannya latihan kesehatan diharapkan terjadi peningkatan kemampuan sumber daya manusia yang akan membawa dampak positif bagi setiap individu peserta dan lingkungan kerjanya sehingga akan mempercepat terwujudnya “zero accident”.
Kadiskes berharap dengan diselenggarakannya latihan ini diharapkan dapat menambah wawasan dan pengetahuan bagi peserta latihan sebagai bekal bagi personel Mako Lantamal V yang ditunjuk didalam menangani insiden yang terjadi di lingkungan kerja masing-masing pada saat melaksanakan tugas sehari-hari.
Posting Komentar