PK,.SURABAYA,.Kodiklatal, (2/3). Dalam upaya pemenuhan personil kualifikasi PWO (Principal Warfare officer) dan intelijen TNI AL, Sebanyak 80 orang Prajurit strata Perwira Pertama dan bintara TNI AL mengikuti sidang Penentuan Akhir (Pantukhir) untuk mengikuti dua program pendidikan di gedung Moelyadi Kesatrian Bumimoro Komando Pembinaan Doktrin Pendidikan dan Latihan TNI Angkatan laut (Kodiklatal). Adapun dua program pendidikan tersebut adalah program pendidikan PWO (Principal Warfare officer) dan Pendidikan Intelijen (Dikintel) TNI AL TA 2018.
Untuk program pendidikan PWO (Principal Warfare officer) diikuti 25 perwira pertama yang terdiri dari korps Pelaut yang sebagian besar berdinas di KRI Komando Armada RI Kawasan timur (Koarmatim), Komando Armada RI Kawasan Barat (Koarmabar) maupun Komando Lintas Laut Militer (Kolinlamil).
Sementara itu untuk Pendidikan Intelijen TNI AL yang juga dari berbagai Komando Utama (Kotama) TNI AL tersebut terdiri 22 Perwira pertama yang akan menempuh pendidikan Perwira Intelijen (Dikpaintel) dan 33 Bintara yang akan menempuh Pendidikan Bintara Intelijen (Dikbaintel) TNI AL TA 2018.
Sidang Pantukhir yang dipimpin langsung Kadisdikal Laksma TNI Manahan Simorangkir tersebut juga dihadiri Paban III Dik Disdikkal, Kasubditopsdik Disdikal, Paban I Rendik Ditum Kodiklatal dan Paban III pers Ditum Kodiklatal serta Binkorps pelaut.
Sebelum pelaksanaan Pantukhir ini, calon siswa telah mengikuti beberapa rangkaian seleksi antara lain tes kesegaran Jasmani (Garjas) dan tes kesehatan lengkap.Tes kesehatan lengkap digelar di Satuan Kesehatan (Satkes) Kodiklatal, sementara tes kesegaran jasmani (Garjas) digelar di Lapangan Laut Maluku, Kesatrian Bumimoro, Kodiklatal. Adapun seat prajurit dalam pendidikan tersebut untuk PWO (Principal Warfare officer) 15 orang, Pendidikan Perwira Intelijen 15 orang dan Pendidikan Bintara Intelijen 20 orang .
Untuk program pendidikan PWO (Principal Warfare officer) diikuti 25 perwira pertama yang terdiri dari korps Pelaut yang sebagian besar berdinas di KRI Komando Armada RI Kawasan timur (Koarmatim), Komando Armada RI Kawasan Barat (Koarmabar) maupun Komando Lintas Laut Militer (Kolinlamil).
Sementara itu untuk Pendidikan Intelijen TNI AL yang juga dari berbagai Komando Utama (Kotama) TNI AL tersebut terdiri 22 Perwira pertama yang akan menempuh pendidikan Perwira Intelijen (Dikpaintel) dan 33 Bintara yang akan menempuh Pendidikan Bintara Intelijen (Dikbaintel) TNI AL TA 2018.
Sidang Pantukhir yang dipimpin langsung Kadisdikal Laksma TNI Manahan Simorangkir tersebut juga dihadiri Paban III Dik Disdikkal, Kasubditopsdik Disdikal, Paban I Rendik Ditum Kodiklatal dan Paban III pers Ditum Kodiklatal serta Binkorps pelaut.
Sebelum pelaksanaan Pantukhir ini, calon siswa telah mengikuti beberapa rangkaian seleksi antara lain tes kesegaran Jasmani (Garjas) dan tes kesehatan lengkap.Tes kesehatan lengkap digelar di Satuan Kesehatan (Satkes) Kodiklatal, sementara tes kesegaran jasmani (Garjas) digelar di Lapangan Laut Maluku, Kesatrian Bumimoro, Kodiklatal. Adapun seat prajurit dalam pendidikan tersebut untuk PWO (Principal Warfare officer) 15 orang, Pendidikan Perwira Intelijen 15 orang dan Pendidikan Bintara Intelijen 20 orang .
Posting Komentar