Bandung, PK-Bertempat di Lapangan Hitam Pusdikif TNI AD, Bandung, Jawa Barat, Senin (20/2) dilaksanakan Upacara Pembukaan Latihan Bersama (Latma) Garuda Sakti VI tahun 2018, pertanda dimulainya kerjasama bilateral Indonesia-India dalam bidang militer. Yakni antara TNI AD dan IAF yang masing-masing melibatkan 45 prajuritnya.
Bertindak sebagai Irup, Kasdiv-1/K Brigjen Joko Putranto yang mewakili Pangdiv-1/K, dihadiri Dubes India HE Mr Pradeep Kumar Rawat, Danpussenif, Dirbinlat Kodiklatad, Athan India Navy Captain JS Danoa, Danpusdikif, Paban Kermamil Sopsad serta Dansatdik Sarcabif. Latihan bersama yang dilaksanakan selama 12 hari ini merupakan latihan bersama tingkat peleton dengan penyelenggaran secara bergantian tiap tahunnya.
Sambutan tertulis Pangdivif-1/K yang dibacakan oleh irup menyampaikan bahwa kerjasama bilateral antara Indonesia dan India sudah berlangsung lama, salah satunya dalam bentuk militer yang diwujudkan dalam latihan bersama yang dikenal sebagai Latma Garuda Sakti setiap tahun. Kali ini tahun ke-VI dan dilaksanakan di Indonesia, tepatnya di Pusdikif tempat dimana seluruh perwira Infanteri ditempa menjadi perwira yang ksatria, perkasa dan siap membela negara.
"Selamat datang di latihan cipatat, kalian semua akan bersama-sama berlatih, berinteraksi dan bertukar pengalaman tidak hanya terkait dengan tugas kemikiteran namun juga terkait dengan hal-hal yang dapat me ingkatkan profwsionalisme kita sebagai prajurit" kata Kasdiv membacakan. Pada kesempatan tersebut, Pangdiv-1 dalam sambutan tertulis yang dibacakan Kasdiv-1 juga menyampaikan bahwa 90 peserta latihan akan di-organisasikan menjadi 2 peleton gabungan pada seluruh materi latihan mulai dari menembak sampi dengan pelaksanaan Full Mission Profile.
"Dengan demikian diharapkan seluruh tujuan dan sasaran latihan terutama meningkatnya profesionalisme keprajuritan melalui sharing pengalaman dan pengetahuan serta peraahabatan antar kedua kontingan dapt tercapai secara maksimal" pungkasnya. (AD)
Posting Komentar