PK,.SUKABUMI,.Sejarah
titik Awal munculnya wawasan Kebangsaan dimulai ketika salah satu Tokoh
Pahlawan Nasional "Budi Utomo" bersama Para Pemuda-Pemudi pada
Tanggal 20 Mei 1908 melakukan Ikrar "Satu Nusa,Satu Bangsa,Satu
Bahasa,Bahasa Indonesia".
Pergerakan-pergerakan para Pemuda tersebut melakukan sebuah perjuangan yang berlandaskan persatuan dan kesatuan dari seluruh penjuru Nusantara agar mempunyai suatu Kekuatan yang nyata guna melepaskan Diri dari cengkraman para penjajah.Sehingga Tanggal 28 Oktober dikenal sebagai Tonggak Bersatu padunya Bangsa Indonesia untuk Memproklamirkan Kemerdekaan pada Tanggal 17 Agustus 1945.
Pergerakan-pergerakan para Pemuda tersebut melakukan sebuah perjuangan yang berlandaskan persatuan dan kesatuan dari seluruh penjuru Nusantara agar mempunyai suatu Kekuatan yang nyata guna melepaskan Diri dari cengkraman para penjajah.Sehingga Tanggal 28 Oktober dikenal sebagai Tonggak Bersatu padunya Bangsa Indonesia untuk Memproklamirkan Kemerdekaan pada Tanggal 17 Agustus 1945.
Negara
Kita menganut Pancasila dan berlandaskan pada UUD 45,Toleransi dan
tolong menolong ,saling menghargai merupakan jalan yang terbaik untuk
memperkokoh tegaknya NKRI.Saat ini Toleransi sudah jarang dimiliki oleh
Negara lain,Oleh sebab itu,jangan sampai Bangsa Indonesia kehilangan hal
tersebut.Contohnya terjadi di Negara Suriah,Libya,Irak,Somalia, Ruwanda
dan Negara - Negara lain.Dimana Masyarakatnya selalu bertikai,sehingga
Kondisi Negara tersebut Semakin terpuruk di segala bidang.
Kamis
,9 Nopember 2017 Pkl 08.00 WIB, bertempat di Area Palagan Perjuangan
1945 Bojong Kokosan, Jl. Raya Bojong Kokosan No 75, Parungkuda
Kabupaten Sukabumi, telah berlangsung Wasbang oleh Dandim 0607/Kota
Sukabumi, Letkol Inf M. Mahfud As'at,kegiatan tersebut dilaksanakan
dalam rangka menjelang peringatan Hari Pahlawan ke 72 kepada Anggota
Pramuka Kwarcab Kabupaten Sukabumi,yang diikuti sebanyak 800 orang.
Hadir
dalam giat tersebut,Letkol Inf M. Mahfud As'at S.IP Dandim 0607/Kota
Sukabumi,Kapten Arm. Uci Sanusi, Danramil 0712/Parungkuda Kapten Inf
Sugito Danramil 0710/Nagrak,
Kompol H. Nusirwan Kapolsek Parungkuda,Aep Saepulloh, Camat Parungkuda dan Muspika Kecamatan Parungkuda.
Dalam
pengarahanya Dandim 0607/Kota Sukabumi Letkol Inf M. Mahfud
As'at.Menyampaikan Pandangan untuk para generasi muda supaya siap
menghadapi persaingan dan menyongsong masa yg akan datang tahun 2045
(Indonesia Emas).
Dirinya
Mengingatkan Kepada yang hadir dan Segenap Generasi Muda untuk
menghindari Narkoba dan menjauhi pergaulan bebas supaya terhindar dari
HIV AIDS." jaga kesehatan jasmani dan rohani, isi rohani kita dengan
Ilmu agama supaya kita senantiasa taat kepada aturan".Katanya.
Ditempat
dan Waktu yang sama Letkol Inf.M.Mahfud As'at S.IP juga menyampaikan
bahwa, Visi dan Misi Pemda Kabuapten Sukabumi adalah mewujudkan
Kabupaten Sukabumi yang Sejahtera mandiri dan Religius."Religius harus
selalu diamalkan dan taat."jadilah generasi muda yg memiliki karakter,
satu contoh seperti kalian para anggota Pramuka yg memiliki pendidikan
Karakter yang baik supaya bisa timbulkan rasa percaya diri, disiplin dan
mandiri,"Terangnya.
Lebih
lanjut Dia Juga mengarapkan bahwa Warga Sukabumi Khususnya memiliki
Jiwa Nasionlisme yang tinggi dan dapat menciptakan rasa toleransi
diantara Sesama Warga dengan sebaik-baiknya.Disampaikan Letkol.
Mahfud bahwa, penggunaan sosmed yang sering mengujar kebencian harap
bisa di batasi, karena indonesia yang menganut Ideologi Pancasila yang
menjunjung tinggi Tolerasnsi, NKRI bisa tetap tegak kokoh berdiri karena
saling menghargai dan toleransi, contoh di Negara suriah yg saat ini
hancur karena tidak adanya saling menghargai.
Menurut
Letkol Inf.M.Mahfud As'at S.IP Keberagaman Adat istiadat, bahasa,
Budaya Indonesia bersatu karena saling menghargai dan memiliki rasa
Nasionalisme yang tinggi."Sudah menjadi Kodrat bahwa Bangsa Indonesia
diciptakan berbeda beda dari Sabang sampai Merauke, perbedaan bukan
untuk diperdebatkan namun dijadikan sebagai kekayaan Nasional untuk
menjadi satu kesatuan yaitu NKRI."Imbuhya.
Selain
hal diatas,Letkol Inf.M.Mahfud S.IP pada kesempatan itu Mengulas
Sejarah Penjajahan belanda yang menginjak-nginjak Bangsa
Indonesia"Belanda menjajah Indonesia selama 3,5 abad dimana VOC datang
dengan 15 Kapal Pinisi mereka memecah belah bangsa serta mengadu domba
kerajaan kerajaan saat itu sehingga Belanda VOC dapat menguasai
Nusantara, mereka menjalankan politik "Devide Et Impera",Paparnya.
Ditambahkan
Letkol M.Mahfud As'at S.IP bahwa saat ini sering kita saksikan sendiri
nyata di Medsos ataupun disekitar kita ujaran kebencian adu domba antar
anak bangsa, jangan mudah diadu domba sesama warga negara, sesama muslim
ataupun muslim dan non muslim, Selalu Waspada dg penggunaan Sosmed."
gunakan hal-hal positif yang bisa menambah pengetahuan atau sekedar
bersilaturahmi dan berprestasi".
Diakhir
Pengarahanya Letkol Inf.M.Mahfud As'at S.IP Mengajak kepada Warga
Sukabumi Khususnya yang hadir pada kesempatan itu,Para Generasi penerus
Bangsa untuk memperkokoh persatuan dan Kesatuan Bangsa dengan
mengisinya dengan hal-hal yang Fositif."
"Indonesia
Tetap bisa kokoh dengan tonggak-Tonggak pemuda yang tangguh, Jadilah
generasi muda yang berprestasi, baik bidang Olah raga atau akademik,
semuanya bisa kita raih dg nilai baik ketika kita fokus dan
sungguh-sungguh untuk belajar meraihnya, kesuksesan tidak bisa diraih
dengan berleha".Seraya menambahkan.Jagalah kesehatan Jasmani
Rohani,isilah dengan Ilmu Rohani Agama ,Jaga persatuan dan
Kesatuan."Pungkasnya.
(Hasbi )
Posting Komentar