Keterangan Foto: Komandan KRI Teluk Bintuni 520 Mayor Laut (P) Yusup
Yanto, M.Tr (Hanla) bersama Danjen Akademi TNI Letnan Jenderal (Letjen)
TNI Bayu Purwiyono dan Gubernur Akademi Angkatan Laut (AAL) Laksda TNI
Wuspo Lukito, S.E., M.M., saat melihat kesiapan logistik KRI Teluk
Bintuni 520 untuk mendukung Latsitardanus 2017
PORTAL-KOMANDO.COM,.Surabaya,-Komandan
KRI Teluk Bintuni 520 Mayor Laut (P) Yusup Yanto, M.Tr (Hanla) menerima
kunjungan kerja Danjen Akademi TNI Letnan Jenderal (Letjen) TNI Bayu
Purwiyono didampingi Gubernur Akademi Angkatan Laut (AAL) Laksda TNI
Wuspo Lukito, S.E., M.M., di KRI Teluk Bintuni 520 yang sandar di
dermaga Ujung Surabaya, Kamis (30/3) kemarin
Kunjungan
kerja Danjen Akademi TNI tersebut dalam rangka silaturahmi sekaligus
meninjau kesiapan kapal dalam rangka mendukung pelaksanaan Lasitarda
Taruna Akademi TNI tahun 2017 yang akan menggunakan unsur – unsur Kapal
Perang RI, diantaranya kunjungan ke KRI Bintuni – 520 di bawah kendali
Satlinlamil Surabaya.
Selama
kunjungan di KRI Teluk Bintuni 520, Danjen Akademi TNI meninjau
langsung berbagai sarana dan prasarana yang ada di kapal perang buatan
anak bangsa tersebut. Mulai ruang untuk tidur para taruna, dapur
makanan, long room, dan fasilitas lainnya dalam mendukung logistik
peserta Latsitardanus 2017.
Komandan
KRI Teluk Bintuni 520 Mayor Laut (P) Yusup Yanto, M.Tr (Hanla),
menjelaskan bahwa saat ini kondisi KRI Teluk Bintuni 520 dalam keadaan
baik dan siap operasi mendukung kegiatan Latsitardanus 2017.
"KRI
Teluk Bintuni 520 terdiri dari 7 lantai, mampu mengangkut material
sebanyak 10 Tank MBT Leopard, 360 prajurit/pasukan dan sekitar 100 orang
crew serta satu unit Helikopter" kata Yusuf.
Selain
itu dikatakan Yusuf, KRI Teluk Bintuni 520 mampu menjelajahi laut pada
kondisi terburuk dengan jarak jelajah 7.200 mil laut serta draft 3 meter
dan memiliki ketahanan di laut (endurance) selama 20 hari. "Kapal LST
(Landing Ship Tank) ini juga mempunyai panjang 120 meter, lebar 18
meter, dengan tinggi 11 meter. Dan kecepatan maksimalnya 16 knot, dengan
main engine 2x3.285 kw yang ditenagai dua mesin pungkasnya.
Turut
hadir mendampingi dalam kunjungan tersebut, Pangarmatim Laksda TNI
Darwanto, Gubernur Akademi Angkatan Laut (AAL) Laksda TNI Wuspo Lukito,
S.E., M.M., dan sejumlah pejabat teras di lingkungan Armada RI Kawasan
Timur dan Komandan Satlinlamil Surabaya Kolonel Laut (P) Aries
Cahyono.(AD)
Posting Komentar