PORTAL-KOMANDO.COM,.(Penkostrad. Kamis 2 Februari 2017).Dalam
rangka mencegah dan meluasnya bahaya Narkoba, Divisi Infanteri 2
Kostrad menyelenggarakan sosialisasi dan uji petik Pencegahan
Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN).Kegiatan
ini dibuka oleh Kasdivif 2 Kostrad Brigjen TNI Ainurrahman di Gedung
Sandoyo Markas Divisi Infanteri 2 Kostrad, Selasa (31/1).
Kegiatan
ini melibatkan beberapa pihak sebagai narasumber, yaitu Staf Pengamanan
Angkatan Darat (Spamad), Direktorat Hukum Angkatan Darat (Ditkumad),
Rumah Sakit Tentara (RST) dr. Soepraoen Malang dan Detasemen Polisi
Militer Kodam V/BRW.
Pada
kegiatan sosialisasi P4GN ini juga dilaksanakan kegiatan tes urine,
yang diikuti sebanyak 400 prajurit dari 6 Satuan Jajaran Divisi
Infanteri 2 Kostrad yang meliputi Yonarmed 1 Kostrad, Denma, Denpal,
Denpom, Ajen dan Denhub Divif 2 Kostrad.
Kegiatan
sosialisasi dan uji petik P4GN ini merupakan aksi nyata untuk
membentengi para prajurit beserta keluarganya dari pengaruh Narkoba.
Mengingat peredaran Narkoba sudah merambah disegala lini dan lapisan
masyarakat, termasuk di lingkungan militer.
Kepala
Seksi Pengamanan Divif 2 Kostrad Mayor Inf Bambang Hermanto
menyampaikan, “Narkoba telah mempengaruhi generasi muda dan mulai
menyerang seluruh elemen bangsa Indonesia, bahkan telah merasuk kepada
kehidupan prajurit TNI.
Oleh karena itu, TNI menyatakan perang terhadap Narkoba. Sesuai perintah Panglima TNI, bagi anggota TNI yang terlibat sebagai pengguna maupun pengedar Narkoba tidak ada toleransi lagi, dia tidak layak menjadi prajurit TNI dan hukumannya adalah dipecat”, tegasnya.
Oleh karena itu, TNI menyatakan perang terhadap Narkoba. Sesuai perintah Panglima TNI, bagi anggota TNI yang terlibat sebagai pengguna maupun pengedar Narkoba tidak ada toleransi lagi, dia tidak layak menjadi prajurit TNI dan hukumannya adalah dipecat”, tegasnya.
Posting Komentar