PORTAL-KOMANDO.COM,.-Lantamal V, (5/9)- Kembali maraknya penipuan dengan modus permintaan trasnfer sejumlah uang yang mengatasnamakan pimpinan, kepada anak buah menjadi hal yang patut diwaspadai oleh seluruh personel militer dan PNS yang berdinas di Pangkalan Utama TNI AL V (Lantamal V).
Karenanya kepada mereka dihimbau untuk meningkatkan koordinasi dan komunikasi antar satuan kerja (Satker) untuk melakukan cek dan ricek sehingga bisa terhindar dari penipuan.
Hal tersebut disampaikan Paban Proga Srena Lantamal V, Letkol Laut (KH) Oon Hendiana saat menjadi Inspektur Upacara pada Upacara Bendera Hari Senin yang dilaksanakan di Lapangan Yos Sudarso, Mako Lantamal V, Senin (5/9).
Menurut Oon -sapaan akrabnya- dengan meningkatkan koordinasi dan komunikasi yang baik dengan anggota sesama satker maupun dengan satker berbeda bertujuan untuk mengecek kebenaran apabila ada personel yang mendapatkan perintah lewat telepon yang mengatas namakan pimpinan, untuk mentransfer sejumlah uang ke rekening si penelepon.
“Adanya koordinasi dan komunikasi dapat menghindarkan personel dari upaya penipuan, karena diharapkan jika salah satu personel mengalami kejadian seperti itu, ia dapat segera berkoordinasi dengan satkernya untuk mengecek kebenaran perintah pimpinannya, seperti nomor rekening yang dimaksud dan yang utama apakah benar perintah tersebut berasal dari pimpinan," terang Oon.
Selain masalah penipuan lanjutnya, juga mencermati tentang keberadaan komunitas-komunitas yang berdalil keyakinan atau ajaran tertentu yang dianggap berseberangan dengan nilai-nilai Pancasila dan berupaya memecah persatuan dan kesatuan bangsa.
Karenanya Ia menegaskan agar seluruh personel tidak terpengaruh, dan tetap memegang teguh Pancasila dan UUD 1945.
Diakhir amanatnya, pamen dengan dua melati dipundak ini mengingatkan seluruh personel Lantamal V, untuk mengoptimalkan keberadaan tempat ibadah dilingkungan kerja mereka dengan melaksanakan ibadah sesuai dengan ajaran agama yang mereka anut.
Sebab dewasa ini, pimpinan TNI AL telah menyediakan sarana ibadah yang lengkap, yakni Masjid, Gereja , dan Pura.
“ Hal tersebut tentu disikapi oleh seluruh prajurit dan anggota PNS dengan meningkatkan ibadah, serta ikut merawat keberadaan tempat ibadah mereka juga," pungkasnya.
Posting Komentar