PORTAL-KOMANDO.COM,.-Madiun, Dalam rangka memperingati HUT Ke-70 Persit Tahun 2016, Persit Kartika Chandra Kiran Koorcab Rem 081PD V/Brawijaya menggelar kegiatan Lomba Ngadi Salira dan Ngadi Busana, bertempat di Aula Makorem 081/DSJ Jl. Pahlawan No. 50 Kota Madiun. Senin (25/4/16).
Acara yang di buka langsung oleh Ketua Persit KCK Koorcab Rem 081 PD V/Brawijaya Ny. Penni Hardani Lukitanta dan di ikuti ibu-ibu Persit KCK Cabang Se-jajaran Koorcab Rem 081 nampak guyub rukun dan para peserta sangat antusias mengikutinya, hal itu terlihat dengan adanya para peserta melakukan berbagai cara untuk melakukan perawatan kecantikan agar membuat tampilan anggun, menarik, yakin, serta berwibawa. Selain itu, membuat tampak lebih muda dan menunjang kesehatan.
Ketua Persit KCK Koorcab Rem 081 PD V/Brawijaya Ny. Penni yang menghadiri acara ini. dalam pengarahannya, menyampaikan bahwa Ngadi Saliro dan Ngadi Busono merupakan falsafah Jawa tentang perawatan kecantikan yang menyeluruh (total beauty) yang terdiri atas dwilogi keanggunan perempuan Indonesia. Yaitu ngadi saliro dan ngadi busono. Kata Ngadi Saliro dan Ngadi Busono berasal dari Sanskerta yang artinya mempercantik diri serta memperindah busana.
Saya juga sangat mendukung diadakannya kegiatan lomba Ngadi Salira dan Ngadi Busana ini , karena kegiatan ini mengingatkan kembali para Ibu-ibu Persit tentang pentingnya berbusana yang baik dan sesuai dengan adat ketimuran walau saat ini kita dalam era global yang sangat dipengaruhi oleh pola berpakaian ala Manca Negara”, ujar Ny. Penni.
Lomba ini juga merupakan wahana untuk upaya kita dalam nguri-uri budaya Jawa khususnya Budaya Jawa Timur yang adiluhung, lanjutnya.
Ny. Penni juga mengingatkan bahwa dengan penampilan busana yang baik maka seseorang akan tampil menarik. Namun pesona lahir ini tentunya perlu didukung oleh pesona dari dalam atau sering disebut dengan Innerbeauty dan ini dapat diperoleh apabila kita senantiasa berpikir positif terhadap diri sendiri dan orang lain, jangan menyesali kekurangan diri kita, perlunya senantiasa mengasah intelektual kita dengan belajar berbagai hal, mensyukuri nikmat apapun dengan tulus, tidak iri terhadap keberhasilan orang lain, rasa empati terhadap sesama dan tak kalah penting adalah ‘senyum’ yang dapat meluluhkan ketegangan jiwa dan membuat orang lain bahagia bersama kita.
Bila pesona lahir dan pesona batin ini dimiliki, maka ibu-ibu Persit akan memiliki sosok yang berkepribadian dan berkemampuan dan tentunya inilah yang pernah dicita-citakan oleh pendahulu kita.
Dalam pelaksanan kegiatan lomba itu, berlangsung sangat seru. Perlombaan dibagi menjadi dua kategori, yaitu Ngadi Saliro atau mempercantik diri dan Ngadi Busono atau memperindah busana.
Keluar sebagai juara dalam lomba itu, Juara I nomor undian 9 Koramil 0808/01Persit KCK Cabang XXII Kodim 0808 Blitar, Juara II nomor undian 2 Koramil 0807/02 Persit KCK Cabang XXI Kodim 0807 Tulungagung, Juara III nomor undian 17 Koramil 0802/03 Persit KCK Cabang XVI Kodim 0802 Ponorogo. (Penrem081).
Posting Komentar