PORTAL-KOMANDO.COM,.DEPOK,.-Sebagai
upaya menjaga kelestarian tanam produktif asli yang sudah mulai punah
di kawasan Sawangan dan Bojong Sari, Danramil Sawangan, Kapten inf
Ibrahim, menanam seratus pohon produktif secara simbolis di Kelurahan
Duren Seribu, Sawangan Kota Depok, Minggu (14/2) pagi.
“Sebanyak 100
pohon tanaman produktif nanti akan dibagikan melalui lingkungan RW.8
untuk segera ditanam,”ujar Danramil Sawangan Kapten Inf Ibrahim kepada
Pos Kota didampingi Ketua Fraksi PPP dan Sekretaris Komisi D DPRD Kota
Depok Qonita Lutviah di lingkungan Ponpes Darul Rahman, Duren Seribu,
Sawangan.Pohon produktif yang akan ditanam bersama warga, lanjut
Danramil berupa nangka, cempedak, sirsak, sukun, jambu, durian, dan
duku, bacang.
“Kegiatan ini bertujuan selain sebagai melestarikan tanaman
produktif asli yang sudah mulai punah akibat lahan banyak dibuat
perumahan. Namun juga untuk menambah penghijauan
lingkungan,”katanya.Sementara itu, Ketua Fraksi PPP dan Sekretaris
Komisi D DPRD Kota Depok, Qonita Lutviah mengatakan kegiatan yang
diprakasai oleh Danramil Sawangan diapresiasi sebagai salah satu bentuk
melestarikan lingkungan ruang lahan terbuka (RTH) hijau.
“Diharapkan
dengan mencintai alam dan lingkungan dengan cara menanam pohon dapat
menjadikan lingkungan asri dan bersih. Selain itu juga menciptakan udara
bersih,”ungkapnya.Ruang Terbuka Hijau (RTH) yang ada, lanjut Qonita,
sekarang ini sudah mulai habis bahkan tidak ada. Lantaran lahan sebagian
besar dijadikan perumahan komplek maupun cluster.“Minim RTH di Kota
Depok dengan terus bertambahnya perumahan, membuat Depok menjadi macet
dan polusi udara,”paparnya.
Dari kacamata Qonita untuk daerah RTH yang
masih ada dan banyak diliat, untuk kelurahan Bedahan dan Pondok Petir
Kecamatan Sawangan dan Bojongsari yang masih nampak dijaga
keasriannya.“Untuk tanaman produktif asli yang masih terjaga hingga saat
ini buah khas Sawangan yaitu jambu merah. Sisanya seperti durian, dan
Bacang sudah musnah,”tutupnya

Posting Komentar