PORTAL-KOMANDO.COM,.SUKABUMI,.-Latihan
Bersama (Latma) Garuda Shield 2015 yang diadakan mulai 20 Agustus
hingga 28 Agustus 2015 secara resmi ditutup oleh Kasdivif-1 Kostrad,
Brigjen TNI Agus Suhardi didampingi oleh Panglima Corp 1 Angkatan Darat
Amerika, Mayor Jenderal Edward F. Dorman, di Daerah Latihan Kostrad,
Gunung Cakra, Cibenda, Sukabumi, Kamis (28/8).
Kepala Staf Angkatan Darat, Jenderal TNI Mulyono, melalui Kasdivif
1 Kostrad mengatakan, Sebagaimana dipahami, latihan bersama ini selain
merupakan wahana untuk meningkatkan keterampilan dan kemampuan
profesionalisme prajurit, juga sebagai sarana untuk meningkatkan
kerjasama dan jalinan persahabatan antar Angkatan Darat kedua negara.
Oleh karena itu, interaksi antar prajurit peserta latihan, baik dalam
kegiatan latihan maupun kegiatan lain yang menyertainya, dapat menjadi
wahana yang efektif dalam membangun komunikasi dan berbagi pengalaman,
yang pada akhirnya dapat menumbuhkan sikap saling percaya, saling
mengerti dan saling menghargai.
Latihan ini mencakup berbagai banyak materi dan saya berkeyakinan bahwa para peserta telah mendapatkan banyak manfaatnya. Pelaku Latihan Geladi Posko telah mendapatkan tambahan pengetahuan dalam pengendalian operasi perdamaian. Latihan Geladi lapang juga telah melatih para peserta dari kedua negara sehingga dapat dipastikan menambah pengetahuan dan kemampuan khususnya dalam taktik satuan kecil dalam operasi lawan insurjensi. Para personel kesehatan kita telah bertukar pengetahuan dan keahliannya dalam perawatan kesehatan maupun evakuasi medis.
Berkenaan dengan telah berakhirnya kegiatan Latihan Bersama Garuda Shield ini, maka pada kesempatan yang baik ini, selaku Kepala Staf TNI Angkatan Darat dan atas nama pribadi, saya menyampaikan terima kasih dan penghargaan yang tinggi kepada Panglima Corp 1 Angkatan Darat Amerika, Mayor Jenderal Edward F. Dorman, beserta Staf atas kerjasamanya selama ini dalam penyelenggaraan Latma, yang telah berlangsung dengan baik.
Kiranya latihan bersama ini dapat terus kita tingkatkan lagi di masa yang akan datang. Saya berharap dengan latihan bersama secara konsisten akan terwujud interoperabilitas yang sangat diperlukan untuk mewujudkan stabilitas keamanan di kawasan yang menjadi perhatian kedua negara.
Selanjutnya, saya juga menyampaikan ucapan terima kasih dan selamat kepada penyelenggara, pendukung kepada seluruh peserta latihan yang telah berhasil melaksanakan latihan ini dengan baik, tertib dan aman, serta mencapai tujuan dan sasaran yang diinginkan.
Guna menjamin peningkatan kualitas latihan kedepan, maka perlu dilakukan evaluasi latihan secara menyeluruh, jujur, cermat dan obyektif. Inventarisir berbagai hambatan dan kendala yang ditemukan sebagai masukan dan acuan untuk perbaikan latihan di masa yang akan datang.
Posting Komentar