Sorong,PK -Dalam rangka meningkatkan pemahaman bahaya pemakai obat terlarang seperti narkoba kepada generasi muda seperti siswa-siswi pelajar. Babinsa kelurahan Bonkawir Koramil1704-03/Saonek, Sertu Eko Nuryanto bersama Mahasiswa UNS Surakarta yang tengah melaksanakan KKN, memeberikan sosialisasi bahaya narkoba kepada siswa-siswi SMA NEGERI 14 Moko Kelurahan Bonkawir Distrik Waisai Kota Raja Ampat, Rabu (07/02/18).
Dalam rikis yang dikirimkan Pendam Kasuari kepada Portal Komando, Danramil 1704-03/Saonek Mayor Inf Wahlin Rahman mengatakan saat inj pengguna narkoba sebagian besar adalah usia produktif, maka itulah perlunya sosialisasi sejak dini terhadap generasi muda baik secara formal maupun informal. "Tujuannya adalah memberikan pengetahuan, pentingnya bahaya narkoba, serta upaya-upaya pencegahan berkembangnya pengguna narkoba di tengah generasi muda" katanya. Menurutnya narkoba itu sulit diberantas secara mutlak. Untuk itu dirinya mengajak semua pihak untuk terus berupaya melakukan pembinaan dasar bahaya narkoba, salah satunya pengenalan bahaya narkoba ke kalangan pelajar.
Kapan pun dan di mana pun, pemberantasan dan pencegahan penggunaan narkoba butuh waktu.tak hanya menjadi tugas masyarakat melainkan orang tua untuk membimbing dan seluruh lapisan masyarakat harus aktif, terutama orang tua untuk bisa mengawasi anak-anaknya, jangan sampai terjerumus. “Memberantas bahaya narkoba menjadi tugas bersama untuk menyelamatkan generasi muda kita," tegas Danramil.
Acara sosialisasi Narkoba dan kenakalan Remaja yang bertempat di SMA NEGERI 14 Moko Kelurahan Bonkawir trsebut dihadiri 60 Siswa-Siswi dari sekolah dan Mahasiswa UNS Surakarta dan pengisi materi tentang Narkoba adalah dari Sat Narkoba Polres Raja Ampat Bripka Wawan Hermanto dan Babinsa Koramil 1704-03/Saonek Sertu Eko Nuryanto.
Babinsa Sertu Eko Nuryanto, mengatakan untuk pengguna narkoba didominasi oleh kalangan generasi muda. "Oleh karena itu, mari kita lebih mengedepankan pencegahan bahaya Narkoba pada tingkatan ini secara lebih dini, baik secara langsung maupun tidak langsung" imbuhnya. Menurutnya, sulitnya pemberantasan narkoba secara total diakui ini sebagai tantangan yang harus dihadapi kita bersama-sama.
Acara sosialisasi Narkoba dan kenakalan Remaja yang bertempat di SMA NEGERI 14 Moko Kelurahan Bonkawir trsebut dihadiri 60 Siswa-Siswi dari sekolah dan Mahasiswa UNS Surakarta dan pengisi materi tentang Narkoba adalah dari Sat Narkoba Polres Raja Ampat Bripka Wawan Hermanto dan Babinsa Koramil 1704-03/Saonek Sertu Eko Nuryanto.
Babinsa Sertu Eko Nuryanto, mengatakan untuk pengguna narkoba didominasi oleh kalangan generasi muda. "Oleh karena itu, mari kita lebih mengedepankan pencegahan bahaya Narkoba pada tingkatan ini secara lebih dini, baik secara langsung maupun tidak langsung" imbuhnya. Menurutnya, sulitnya pemberantasan narkoba secara total diakui ini sebagai tantangan yang harus dihadapi kita bersama-sama.
Bahaya menggunakan obatan terlarang perlu pencegahan sejak dini Pengguna Narkoba sebagian besar adalah usia produktif, maka itulah perlunya sosilisasi sejak dini terhadap generasi muda baik secara formal maupun informal. "Tujuannya adalah memberikan pengetahuan, pentingnya bahaya penguna narkoba, serta upaya-upaya pencegahan berkembangnya pengguna narkoba di tengah masyarakat" pungkasnya.(AD)
Posting Komentar