Jakarta,PK-Kebijakan
TNI AU ke depan mengarah pada upaya pemantapan satuan untuk
meningkatkan kesiapan operasional. Oleh karena itu, tercapainya
kemampuan operasional yang optimal satuan-satuan udara dan semakin
mantapnya berbagai lembaga pendidikan, menjadi prioritas utamaTNI AU.
Penegasan
ini disampaikan Kepala Staf Angkatan Udara (Kasau) Marsekal TNI Yuyu
Sutisna, S.E, M.M., dalam entry briefing kepada para pejabat, Panglima,
dan Komandan Satuan TNI AU, di Mabesau, Cilangkap, Jakarta Senin
(22/1).
Pada kesempatan tersebut, Kasau
menegaskan bahwa kebijakan TNI AU dalam mendukung program pemerintah
mewujudkan Indonesia sebagai poros maritim dunia, adalah dengan
meningkatkan kemampuan TNI AU untuk melaksanakan maritime air strike dan
maritime air support.
“Saat
ini kita sudah memasuki tahapan Renstra II (2015-2019), sementara
alutsista belum diterima. Untuk itu, saya harapkan agar proses pengadaan
pemenuhan alutsista Renstra ke II dapat segera direalisasikan” tegas
Kasau.
Dijelaskan
Kasau, pembangunan postur TNI AU yang direncanakan akan tetap mengarah
pada memperkuat kemampuan operasional satuan udara, yang mampu
menghadirkan air superiority ke tengah samudra, security coverage bagi
Naval Force. Kasau minta agar dinas dan jajaran terkait segera
melaksanakan koordinasi dengan Mabes TNI, Kemhan serta
Kementerian/Lembaga terkait lainnya, agar proses pengadaan pemenuhan
alutsista dapat dipercepat dengan tetap mengikuti aturan yang berlaku.
Menurut
Kasau pengadaan alutsista yang masih belum terpenuhi meliputi pesawat
pengganti F-5, pesawat helikopter angkut, helikopter VVIP/VIP, pesawat
angkut berat, pesawat multipurpose amphibious, pesawat latih dan
modernisasi pesawat C130 H/HS, pesawat NC-212i, pesawat CN-295 Special
Mission (Kodal), PTTA, radar dan senjata pesawat T-50i, Rudal Pam
Ibukota, PSU, dan Radar GCI.
Kasau
menilai, para pendahulu TNI AU telah membawa organisasi TNI AU ke
tingkat perkembangan yang cukup baik. Oleh karena itu TNI AU harus
tetap optimis, karena apa yang di lihat saat ini, sudah merupakan hasil
optimal dari kondisi yang ada.
”Dengan
dilandasi sifat jujur, inovatif dan adaptif, saya harapkan dapat
membangkitkan motivasi kita semua untuk memberikan pengabdian yang
terbaik kepada TNI Angkatan Udara”, harap Kasau.(AD-Dispenau)

Posting Komentar