Jakarta,PK-. Ketua Gabungan Jalasenastri korps Marinir Ny. Alike Bambang Suswantono diwakili Kepala seksi Organisasi (Kasior) Pengurus Gabungan Jalasenastri Korps Marinir Ny. Endang Taryo dan segenap dari para Prajurit Korps Marinir Wilayah Barat, dan Pegawai Negeri Sipil.
menghadiri acara Ceramah Kesehatan Tentang Hipertensi & Diabetes Militus.
Mayor Laut (K) R.H. Anwar SKM, M, Kes. Kasi Kurehab Dinas Kesehatan Korps Marinir, membuka acara di depan seluruh para tamu yang hadir menjelaskan tujuan dari kegiatan tersebut adalah agar apa yang nanti akan disampaikaan dapat diserap dan tahu tentang masalah kesehatan.
Nara sumber dalam ceramah kali ini dibawakan oleh seorang dokter dari Divisi Metabolik Endokrin Departemen Ilmu Penyakit Dalam FKUI Rumah Sakit Cipto Mangun Kusumo (RSCM) atas nama Dr. Tri Juli Edi Tarigan Sp. PD-KEMD, FINASIM.
Dalam penjelasnnya, Dr. Tri Juli Edi Tarigan Sp. PD-KEMD, FINASIM mengatakan tentang apa Diabetes, gejala-gejala diabetes, komplikasi diabetes, komplikasi kronis, angka-angka kejadian yang telah terkena dampak dari penyakit ini, masalah-maslah yang sering terjadi atau dalam masas-masa prediabetes.
" Diabetes dan hipertensi memiliki sifat-sifat fisiologis yang sama, diabetes dan tekanan darah tinggi memiliki faktor pemicu yang sama , diabetes dan tekanan darah tinggi cenderung memiliki banyak faktor pemicu risiko" papar dia. Dijelaskannya lebih jauh, resiko untuk terjadinya tekanan darah tinggi juga berkontribusi terhadap perkembangan diabetes.
Seberapa umum hipertensi pada penderita diabetes? Data besar dari studi pada diabetes tipe 1 menunjukkan bahwa: 5% dari pasien diabetes memiliki tekanan darah tinggi dalam 10 tahun, 33% memiliki tekanan darah tinggi dalam 20 tahun, 70% memiliki tekanan darah tinggi pada usia 40.
Dalam penelitian diabetes tipe 2, data menunjukkan bahwa hampir 75% dari pasien dengan masalah ginjal (komplikasi umum) memiliki tekanan darah tinggi. Pada pasien dengan diabetes tipe 2 tapi yang tidak ada masalah ginjal, tingkat tekanan darah tinggi adalah sekitar 40%. Secara keseluruhan, jika dirata-ratakan untuk seluruh penderita diabetes dan semua rentang usia, sekitar 35% dari semua orang dengan diabetes memiliki tekanan darah tinggi.
"Mengingat begitu bahayanya penyakit ini maka perlu deteksi dini, adapun pengobatan ini seperti dengan melakukan pemeriksan gula sesuai petunjuk dokter, diet atau pola makan yang seimbang, disiplin minum obat, mencatat dan mengevaluasi hasil tes gula darah dengan catatan harian" tutupnya mengakiri ceramah tersebut.
Acara ini diakhiri dengan tanya jawab oleh para tamu undangan yang dijawab langsung oleh sang nara sumber dan para seluruh prajurit Korps Marinir, Ibu-ibu Jalasenastri, dan segenap PNS dihimbau untuk melaksanakan cek gula darah secara gratis oleh petugas.yang sudah disediakan.
Posting Komentar