Ternate (07/12) - Panglima Komando Daerah Militer (Pangdam) XVI/Pattimura Mayjen TNI Suko Pranoto membuka Kegiatan Bhakti Sosial TNI Tahun 2017 bertempat di Dhuafa Center Jl. Sultan M. Djabir Sjah, Kota Ternate, Maluku Utara
Pembukaan bakti sosial ditandai dengan pemukulan gong serta dihadiri oleh Gubernur Maluku Utara yang diwakili Sekprov Muabdin Rajab, Kapuskes TNI Mayjen TNI dr. Ben Yura Rimba, MARS., Kapuskes AU, Rombongan dari Mabes TNI, Forkopimda Malut dan Kota Ternate serta para Pasien dan pengantar Pasien.
Menjawab pertanyaan awak media saat Doorstop, Pangdam menjelaskan, apabila memang masyarakat yang mendaftar melebihi dari target 6000 orang, maka tidak perlu khawatir karena TNI pasti akan mewadahi kembali dalam kegiatan Bhakti Sosial Kesehatan berikutnya yang akan digelar pada minggu ke empat Januari 2018.
Bakti sosia kesehatan ini merupakan layanan kesehatan yang diberikan oleh TNI secara gratis kepada masyarakat. Layanan kesehatan yang diberikan meliputi layanan Pengobatan Umum, Operasi Bibir Sumbing, Khitanan Massal, Operasi Katarak, Pengobatan Gigi, serta Penyerahan Kacamata Baca, Alat Bantu Dengar dan Kursi Roda.
Layanan pengobatan telah berlangsung selama 2 hari di RST Tk. IV dengan kegiatan antara lain Operasi Bibir Sumbing, Operasi Katarak dan khitanan massal. Satu persatu pasien yang telah mendapatkan pengobatan maupun khitanan keluar dengan wajah bahagia
Salah satu warga, Ibu Ani yang mengantarkan anak kembarnya Fauzan Karim dan Farhan Karim untuk melakukan khitanan sangat senang dan bangga dengan program ini dan kedua anaknyapun sangat senang telah melakukan khitanan.
"Saya bersyukur saya pe anak yang dua ini so selesai di operasi, tinggal si kecil yang selanjutnya mau di operasi. selain itu juga saya ucapkan terimakasih banyak-banyak kepada TNI semoga kebaikan ini dibalas Allah SWT", katanya.
Selain itu, Ia juga mengantar anaknya untuk menjalani operasi bibir sumbing. Anak kembarnya merasa bahagia karena disamping mendapat pengobatan secara gratis, Ia juga diberikan tas sekolah. "sedikit sakit tapi senang karena dapat tas sekolah", katanya.
Kegiatan ini mendapatkan respon positif dari masyarakat setempat sehingga ribuan warga masyarakat berbondong – bondong silih berganti datang berobat. Para petugas dengan ikhlas melayani para pasien karena ini merupakan tugas mulia yang diberikan secara gratis kepada masyarakat.
Ws. Kapenrem 152/Babullah Kapten Inf Heru Darujito mengatakan, kegiatan Bhakti Sosial ini diselenggarakan atas kerjasama Mabes TNI, Dinas Kesehatan Angkatan, Asosiasi Dokter Spesialis Mata Indonesia, Smile Train, Kodam XVI/Pattimura, serta Pemerintah Provinsi Maluku Utara dan Kota Ternate.
“Bhakti Sosial ini ditargetkan dapat melayani 6.000 Pasien, dengan melihat masyarakat yang datang tidak hanya dari Kota Ternate, tetapi juga dari daratan Halmahera hingga Morotai maka target tersebut dapat tercapai”, katanya.
Ia juga mengatakan, kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian sosial TNI kepada masyarakat Maluku Utara dalam rangka meningkatkan kemanunggalan TNI dan Rakyat. (Penrem 152)
Pembukaan bakti sosial ditandai dengan pemukulan gong serta dihadiri oleh Gubernur Maluku Utara yang diwakili Sekprov Muabdin Rajab, Kapuskes TNI Mayjen TNI dr. Ben Yura Rimba, MARS., Kapuskes AU, Rombongan dari Mabes TNI, Forkopimda Malut dan Kota Ternate serta para Pasien dan pengantar Pasien.
Menjawab pertanyaan awak media saat Doorstop, Pangdam menjelaskan, apabila memang masyarakat yang mendaftar melebihi dari target 6000 orang, maka tidak perlu khawatir karena TNI pasti akan mewadahi kembali dalam kegiatan Bhakti Sosial Kesehatan berikutnya yang akan digelar pada minggu ke empat Januari 2018.
Bakti sosia kesehatan ini merupakan layanan kesehatan yang diberikan oleh TNI secara gratis kepada masyarakat. Layanan kesehatan yang diberikan meliputi layanan Pengobatan Umum, Operasi Bibir Sumbing, Khitanan Massal, Operasi Katarak, Pengobatan Gigi, serta Penyerahan Kacamata Baca, Alat Bantu Dengar dan Kursi Roda.
Layanan pengobatan telah berlangsung selama 2 hari di RST Tk. IV dengan kegiatan antara lain Operasi Bibir Sumbing, Operasi Katarak dan khitanan massal. Satu persatu pasien yang telah mendapatkan pengobatan maupun khitanan keluar dengan wajah bahagia
Salah satu warga, Ibu Ani yang mengantarkan anak kembarnya Fauzan Karim dan Farhan Karim untuk melakukan khitanan sangat senang dan bangga dengan program ini dan kedua anaknyapun sangat senang telah melakukan khitanan.
"Saya bersyukur saya pe anak yang dua ini so selesai di operasi, tinggal si kecil yang selanjutnya mau di operasi. selain itu juga saya ucapkan terimakasih banyak-banyak kepada TNI semoga kebaikan ini dibalas Allah SWT", katanya.
Selain itu, Ia juga mengantar anaknya untuk menjalani operasi bibir sumbing. Anak kembarnya merasa bahagia karena disamping mendapat pengobatan secara gratis, Ia juga diberikan tas sekolah. "sedikit sakit tapi senang karena dapat tas sekolah", katanya.
Kegiatan ini mendapatkan respon positif dari masyarakat setempat sehingga ribuan warga masyarakat berbondong – bondong silih berganti datang berobat. Para petugas dengan ikhlas melayani para pasien karena ini merupakan tugas mulia yang diberikan secara gratis kepada masyarakat.
Ws. Kapenrem 152/Babullah Kapten Inf Heru Darujito mengatakan, kegiatan Bhakti Sosial ini diselenggarakan atas kerjasama Mabes TNI, Dinas Kesehatan Angkatan, Asosiasi Dokter Spesialis Mata Indonesia, Smile Train, Kodam XVI/Pattimura, serta Pemerintah Provinsi Maluku Utara dan Kota Ternate.
“Bhakti Sosial ini ditargetkan dapat melayani 6.000 Pasien, dengan melihat masyarakat yang datang tidak hanya dari Kota Ternate, tetapi juga dari daratan Halmahera hingga Morotai maka target tersebut dapat tercapai”, katanya.
Ia juga mengatakan, kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian sosial TNI kepada masyarakat Maluku Utara dalam rangka meningkatkan kemanunggalan TNI dan Rakyat. (Penrem 152)
Posting Komentar