 |
| Keterangan foto : Pemberian Cinderamata oleh Komandan Mayor Laut (P) Wendy Nizwar Rizaldi, S.Sos., kepada salah satu perwakilan Perwira dari Batalyon 500/R-Sikatan. |
PK,.Makasar, 27 November 2017 --- KRI Teluk Hading-538 di bawah komando Komandan Mayor Laut (P) Wendy Nizwar Rizaldi, S.Sos., melaksanakan Angkutan Laut Militer dalam rangka mendukung Operasi Pengamanan Daerah Terbatas (Opspamtas) RI – Papuanugini, kali ini mendukung pergeseran pasukan (serpas) Batalyon 500/R-Sikatan, dari salah satu batalyon Kodam V/Brawijaya.
Kapal yang merupakan salah satu unsur Satlinlamil Jakarta tersebut tolak dari Dermaga “E” Koarmatim pada Sabtu pagi, 25 November 2017 lalu.
Setelah menempuh pelayaran selama 1,5 hari, pada Minggu malam KRI Teluk Hading-538 yang membawa personel 450 orang pasukan Yon 500/R-Sikatan dengan kendaraan taktis dan material tempurnya tersebut sandar di Lantamal VI/Makassar.
Alhamdulilah tutur orang nomor satu di KRI Teluk Hading ini, Selama pelayaran berlangsung aman dan lancar di bawah cuaca yang relatif bersahabat, sehingga kami bisa memanfaatkan pelayaran ini diisi dengan berbagai kegiatan, diantaranya temu kenal antara perwira KRI dan perwira Pasukan yang bertujuan selain untuk mempererat hubungan silaturahmi antara kedua perwira, juga itung-itung untuk mengurangi rasa jenuh selama pelayaran, pungkasnya.
Rencananya, KRI type Frosch buatan Jerman tersebut akan singgah di beberapa pelabuhan untuk melaksanakan bekal ulang, dan akan tiba di Merauke sebagai pelabuhan akhir pada minggu pertama bulan Desember mendatang.
Kapal yang merupakan salah satu unsur Satlinlamil Jakarta tersebut tolak dari Dermaga “E” Koarmatim pada Sabtu pagi, 25 November 2017 lalu.
Setelah menempuh pelayaran selama 1,5 hari, pada Minggu malam KRI Teluk Hading-538 yang membawa personel 450 orang pasukan Yon 500/R-Sikatan dengan kendaraan taktis dan material tempurnya tersebut sandar di Lantamal VI/Makassar.
Alhamdulilah tutur orang nomor satu di KRI Teluk Hading ini, Selama pelayaran berlangsung aman dan lancar di bawah cuaca yang relatif bersahabat, sehingga kami bisa memanfaatkan pelayaran ini diisi dengan berbagai kegiatan, diantaranya temu kenal antara perwira KRI dan perwira Pasukan yang bertujuan selain untuk mempererat hubungan silaturahmi antara kedua perwira, juga itung-itung untuk mengurangi rasa jenuh selama pelayaran, pungkasnya.
Rencananya, KRI type Frosch buatan Jerman tersebut akan singgah di beberapa pelabuhan untuk melaksanakan bekal ulang, dan akan tiba di Merauke sebagai pelabuhan akhir pada minggu pertama bulan Desember mendatang.
Posting Komentar