PK,.JAKARTA,.Dalam
rangka peringatan Sumpah Pemuda 2017, organisasi pemuda pendaki gunung
Top Ranger And Mountai Pathfinder (TRAMP) beserta Korps Marinir kembali
melakukan pendakian masal dan kegiatan aksi bersih sampah di Kawasan
Taman Nasional Gunung Gede-Pangrango mulai tanggal 28-29 Oktober ini.
"Dalam pendakian yang melibatkan sekitar 200 pendaki ini, kami menargetkan dapat mengumpulkan sampah hingga 1 ton," ujar Wakil Ketua Umum TRAMP Asep Sumantri, Sabtu, (28/10).
Kegiatan yang bertepatan dengan peringatan Sumpah Pemuda ini, menurut Ketua Pelaksana Heri Sugianto, dimaksudkan untuk mengingatkan kembali kepada para pendaki tentang semangat kebangsaan yang dirintis.
"Dulu sih soal melawan penjajah, sekarang kan hal paling mendasar dalam pendakian yakni peduli konservasi lingkungan dengan tidak membuang sampah di gunung," ujar Heri Sugianto.
Ditambahkannya, saat ini banyak pendaki gunung, tapi TRAMP lebih menekankan kepada yang peduli dengan soal-soal konservasi yang masih terus dikampanyekan oleh pemerintah.
Acara pendakian Sumpah Pemuda yang telah dilaksanakan oleh TRAMP sejak tahun 1983 ini diikuti 30 prajurit pendaki dari Korps Marinir TNI-AL dan ratusan pendaki gunung dari berbagai klub yang ada di Jabodetabek.
"Dalam pendakian yang melibatkan sekitar 200 pendaki ini, kami menargetkan dapat mengumpulkan sampah hingga 1 ton," ujar Wakil Ketua Umum TRAMP Asep Sumantri, Sabtu, (28/10).
Kegiatan yang bertepatan dengan peringatan Sumpah Pemuda ini, menurut Ketua Pelaksana Heri Sugianto, dimaksudkan untuk mengingatkan kembali kepada para pendaki tentang semangat kebangsaan yang dirintis.
"Dulu sih soal melawan penjajah, sekarang kan hal paling mendasar dalam pendakian yakni peduli konservasi lingkungan dengan tidak membuang sampah di gunung," ujar Heri Sugianto.
Ditambahkannya, saat ini banyak pendaki gunung, tapi TRAMP lebih menekankan kepada yang peduli dengan soal-soal konservasi yang masih terus dikampanyekan oleh pemerintah.
Acara pendakian Sumpah Pemuda yang telah dilaksanakan oleh TRAMP sejak tahun 1983 ini diikuti 30 prajurit pendaki dari Korps Marinir TNI-AL dan ratusan pendaki gunung dari berbagai klub yang ada di Jabodetabek.

Posting Komentar