KRI Bung Tomo 357 saat proses tiba di dermaga Moelyono Silam Kolinlamil, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Senin (30/10/2017). (Foto Dispen Kolinlamil) |
PK,.Jakarta, 30 Oktober 2017 ----- Komando Lintas Laut Militer (Kolinlamil), menyambut kedatangan KRI Bung Tomo 357 di dermaga Moelyono Silam Kolinlamil, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Senin (30/10/2017). Penyambutan ini dalam rangka mendukung fasilitas labuh kepada unsur TNI Angkatan Laut yang baru saja tiba di tanah air selesai melaksanakan misi Perdamaian di Lebanon dibawah bendera Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).
Kadatangan KRI Bung Tomo 537 di Kolinlamil disambut oleh Asops Pangkolinlamil Kolonel Laut (P) Andi Abdul Aziz bersama sejumlah Prajurit Kolinlamil dan beberapa perwakilan pejabat dari PMPP.
KRI Bung Tomo 357 mendapat kepercayaan untuk melaksanakan misi United Nations Interim Force in Lebanon (Unifil) sejak tahun 2015 yang saat itu dikomandani Kolonel Laut (P) Yayan Sofiyan dan keberangkatannya dilepas langsung oleh Panglima TNI dari Dermaga Kolinlamil.
Kemudian tahun 2016 terjadi pergantian personel satgas untuk melanjutkan pelaksanaan misi di bawah pimpinan Kolonel Laut (P) Heri Triwibowo bersama 107 prajurit lainnya sedangkan KRI Bung Tomo 357 lanjut digunakan.
Data yang dihimpun Dispen Kolinlamil, pelayaran KRI Bung Tomo 357 dari Libanon ke tanah air menempuh jarak 6221 mil laut selama 39 hari dan enam jam, dengan menyinggahi beberapa negara diantaranya, negara Mesir, Arab Saudi, Oma dan Sri Langka. Selama dalam pelayaran KRI berlayar dengan cuaca yang aman dan lancar serta seluruh prajurit dalam kondisi baik.
KRI Bung Tomo 357 merupakan kapal perang dengan model dan teknologi terbaru jenis Multi Role Light Frigate (MLRF) yang dibeli oleh Indonesia dari produsen kapal BAE System Maritime Naval Ship asal Inggris.
Sementara menurut informasi yang diterima Dispen Kolinlamil untuk penyambutan secara resmi kedatangan KRI dan Satgas tiba di tanah air setelah selesai melaksanakan misi United Nations Interim Force in Lebanon (Unifil) rencananya akan dilaksanakan pada tanggal 1 November 2017 nanti yang dipimpin langsung oleh Panglima TNI di dermaga Moelyono Silam Kolinlamil, Tanjung Priok, Jakarta Utara.
Kadatangan KRI Bung Tomo 537 di Kolinlamil disambut oleh Asops Pangkolinlamil Kolonel Laut (P) Andi Abdul Aziz bersama sejumlah Prajurit Kolinlamil dan beberapa perwakilan pejabat dari PMPP.
KRI Bung Tomo 357 mendapat kepercayaan untuk melaksanakan misi United Nations Interim Force in Lebanon (Unifil) sejak tahun 2015 yang saat itu dikomandani Kolonel Laut (P) Yayan Sofiyan dan keberangkatannya dilepas langsung oleh Panglima TNI dari Dermaga Kolinlamil.
Kemudian tahun 2016 terjadi pergantian personel satgas untuk melanjutkan pelaksanaan misi di bawah pimpinan Kolonel Laut (P) Heri Triwibowo bersama 107 prajurit lainnya sedangkan KRI Bung Tomo 357 lanjut digunakan.
Data yang dihimpun Dispen Kolinlamil, pelayaran KRI Bung Tomo 357 dari Libanon ke tanah air menempuh jarak 6221 mil laut selama 39 hari dan enam jam, dengan menyinggahi beberapa negara diantaranya, negara Mesir, Arab Saudi, Oma dan Sri Langka. Selama dalam pelayaran KRI berlayar dengan cuaca yang aman dan lancar serta seluruh prajurit dalam kondisi baik.
KRI Bung Tomo 357 merupakan kapal perang dengan model dan teknologi terbaru jenis Multi Role Light Frigate (MLRF) yang dibeli oleh Indonesia dari produsen kapal BAE System Maritime Naval Ship asal Inggris.
Sementara menurut informasi yang diterima Dispen Kolinlamil untuk penyambutan secara resmi kedatangan KRI dan Satgas tiba di tanah air setelah selesai melaksanakan misi United Nations Interim Force in Lebanon (Unifil) rencananya akan dilaksanakan pada tanggal 1 November 2017 nanti yang dipimpin langsung oleh Panglima TNI di dermaga Moelyono Silam Kolinlamil, Tanjung Priok, Jakarta Utara.
Posting Komentar