PK,.Abepura - Ketua Persit Kartika Chandra Kirana (KCK) Daerah XVII/Cenderawasih Ny. Hinsa Siburian melaksanakan tatap muka dengan anggota Persit KCK Koorcabrem 172 PD XVII/Cenderawasih bertempat di Aula Praja Wira Yakthi Makorem 172/PWY, Selasa (2/5).
Kagiatan tersebut bertujuan untuk menjalin silaturahmi antar sesama anggota persit dan menjalin kekeluargaan antara unsur pimpinan dengan para anggota di organisasi persit. Selain itu, kegiatan tersebut juga dimanfaatkan oleh Ny. Hinsa Siburian untuk berpamitan dalam rangka pergeseran jabatan Panglima Kodam XVII/cenderawasih dalam waktu dekat.
"Dengan adanya pergeseran, akan ada pimpinan yang baru dan secara otomatis dalam sebuah organisasi pasti ada pembaharuan. Saya berpesan kepada ibu-ibu sebagai anggota persit Kartika Chandra Kirana harus tetap menjaga kebersamaan, persatuan dan solid antar teman kemudian juga tetap harus memberikan dukungan kepada atasan kita", katanya.
Pihaknya mengingatkan akan perkembangan putra-putri di rumah, mengingat jaman sekarang ini sudah sangat maju, mungkin mereka lebih canggih dari ibu-ibu sekalian. Dalam hal apa? dalam hal komunikasi. Jaman sekarang sudah masuk di era digital, kita baru menguasai 5 poin sedangkan anak kita telah mnguasai 10 poin. Sehingga ibu-ibu harus tetap melekat dalam hal pengawasan dan melekat dalam hal komunikasi.
Buatlah keluarga yang harmonis karena selalu berkomunikasi antara ibu dengan suami, antara ibu dengan anak dan antara anak yang satu dengan anak yang lain, kemudian keluarnya antara ibu sebagai anggota masyarakat dengan anggota masyarakat yang lain. Mengapa? karena kita adalah anggota persit Kartika Chandra Kirana, dimana persit itu dikenal sebagai organisasi yang solid, organisasi yang mampu berbuat apapun, mampu digerakkan seperti apapun dan tetap tegak itulah persit.
Kita harus bangga menjadi persit. Kebanggaan ini janganlah kebanggaan yang kosong, tetapi kebanggaan yang dibarengi dengan mengikuti atau secara ikhlas menerima kewajiban-kewajibannya sebagai persit. Kewajiban kepada suami maupun kewajiban kepada keluarga dan kewajiban kepada organisasi.
Jangan lupa pendidikan dan kesehatan putra-putri kita. Perhatikan pendidikannya dan kesehatannya. Kesehatan tidak hanya dengan membelikan obat ketika sakit atau membawa ke klinik tetapi yang diharapkan disini yaitu menjaga kesehatan putra-putrinya karena mengobati itu lebih sulit daripada mencegah. Kalau mencegah, itu dari sekarang kita sudah mengajarkan kepada mereka bagaimana cara menjaga kebersihan.
Pada kesempatan itu pula, seluruh anggota persit yang hadir mendapat penjelasan materi tentang rawatan purna tugas atau pensiun dari Kaajendam XVII/Cenderawasih Kolonel Inf Ridwan, S.Sos dan penjelasan tentang penggunaan asuransi ASABRI oleh PT. ASABRI cabang Jayapura.
Kagiatan tersebut bertujuan untuk menjalin silaturahmi antar sesama anggota persit dan menjalin kekeluargaan antara unsur pimpinan dengan para anggota di organisasi persit. Selain itu, kegiatan tersebut juga dimanfaatkan oleh Ny. Hinsa Siburian untuk berpamitan dalam rangka pergeseran jabatan Panglima Kodam XVII/cenderawasih dalam waktu dekat.
"Dengan adanya pergeseran, akan ada pimpinan yang baru dan secara otomatis dalam sebuah organisasi pasti ada pembaharuan. Saya berpesan kepada ibu-ibu sebagai anggota persit Kartika Chandra Kirana harus tetap menjaga kebersamaan, persatuan dan solid antar teman kemudian juga tetap harus memberikan dukungan kepada atasan kita", katanya.
Pihaknya mengingatkan akan perkembangan putra-putri di rumah, mengingat jaman sekarang ini sudah sangat maju, mungkin mereka lebih canggih dari ibu-ibu sekalian. Dalam hal apa? dalam hal komunikasi. Jaman sekarang sudah masuk di era digital, kita baru menguasai 5 poin sedangkan anak kita telah mnguasai 10 poin. Sehingga ibu-ibu harus tetap melekat dalam hal pengawasan dan melekat dalam hal komunikasi.
Buatlah keluarga yang harmonis karena selalu berkomunikasi antara ibu dengan suami, antara ibu dengan anak dan antara anak yang satu dengan anak yang lain, kemudian keluarnya antara ibu sebagai anggota masyarakat dengan anggota masyarakat yang lain. Mengapa? karena kita adalah anggota persit Kartika Chandra Kirana, dimana persit itu dikenal sebagai organisasi yang solid, organisasi yang mampu berbuat apapun, mampu digerakkan seperti apapun dan tetap tegak itulah persit.
Kita harus bangga menjadi persit. Kebanggaan ini janganlah kebanggaan yang kosong, tetapi kebanggaan yang dibarengi dengan mengikuti atau secara ikhlas menerima kewajiban-kewajibannya sebagai persit. Kewajiban kepada suami maupun kewajiban kepada keluarga dan kewajiban kepada organisasi.
Jangan lupa pendidikan dan kesehatan putra-putri kita. Perhatikan pendidikannya dan kesehatannya. Kesehatan tidak hanya dengan membelikan obat ketika sakit atau membawa ke klinik tetapi yang diharapkan disini yaitu menjaga kesehatan putra-putrinya karena mengobati itu lebih sulit daripada mencegah. Kalau mencegah, itu dari sekarang kita sudah mengajarkan kepada mereka bagaimana cara menjaga kebersihan.
Pada kesempatan itu pula, seluruh anggota persit yang hadir mendapat penjelasan materi tentang rawatan purna tugas atau pensiun dari Kaajendam XVII/Cenderawasih Kolonel Inf Ridwan, S.Sos dan penjelasan tentang penggunaan asuransi ASABRI oleh PT. ASABRI cabang Jayapura.
Posting Komentar