PORTAL-KOMANDO.COM,.Jakarta, Melalui
Tema, Membangun Generasi Milenium yang Berkualitas, Kwarter Nasional
Gerakan Pramuka Ikatan Ibu Ibu Kwarnas gelar seminar Pencanangan Gerakan
Ibu Selamatkan Keluarga Indonesia.
Ibu
adalah peletak dasar lahirnya generasi penerus bangsa sebagai pewaris
peradaban. Ditangan para Ibu, Iahir para pemimpin bangsa ini dengan
kepribadian istimewa. Sosok wanita yang mengantarkan kesuksesan
anak-anaknya menjadi orang yang berguna.
Perjuangan
Ibu saat ini adalah perjuangan mengisi kemerdekaan, perjuangan mendidik
dan menghasilkan generasi muda terbaik. Di abad millenium ini,
tantangannya adalah membangun karakter generasi x, y dan z Iebih baik
dari generasi sebelumnya. Tentu ini bukan semata tugas para Ibu, ayah
dan lingkungan juga memikul tanggung jawab yang sama besarnya. Sebuah
pepatah arab mengatakan:
”Ibu adalah pendidik generasi, mendidik seorang Ibu maka kita akan mempersiapkan generasi yang berkualitas ".
Atas
dasar inilah Ikatan Ibu-Ibu Kwarnas (IIK), sebagai wadah berhimpun
Istri dari pengurus dan karyawan Kwartir Nasional, terpanggil untuk
berperan lebih dalam membangun generasi Indonesia. Di moment Hari Ibu,
IIK mengadakan Seminar tentang Membangun Generasi Milenium Yang
Berkualitas dan sekaligus Pencanangan Gerakan Ibu Selamatkan Keluarga
Indonesia.
Gerakan ini
adalah gerakan moral mengajak semua pihak, utamanya Ibu dan Ayah sebagai
pendidik utama dalam keluarga untuk bergerak bersama menyelamatkan
keluarga Indonesia, mulai dari dalam keluarga kita.Tantangan abad ini
adalah adanya pihak-pihak asing yang sengaja ingin melemahkan NKRI
melalui generasi muda Indonesia. Budaya yang tidak sesuai dengan norma
norma agama, adat istiadat semakin marak ditawarkan pada generasi muda
kita, diantaranya: budaya pergaulan bebas, seks bebas, individualism,
Narkoba, LGBT, Pornograh,dll.
Kegiatan
ini merupakan pendidikan yang dilakukan secara massif berkelanjutan,
tentang pentingnya pengasuhan yang sesuai dengan kebutuhan generasi
abad kini. Sasarannya adalah orangtua, yakni Ibu dan Ayah sebagai
pendidik utama generasi, dengan mengajak seluruh elemen bangsa
(pemerintah, masyarakat, PKK, LSM, media, dII), diharapkan pesan-pesan
moral ini akan tersampaikan pada seluruh keluarga di Indonesia. (AD)
Posting Komentar