PORTAL-KOMANDO.COM,.Kuching, Kepala Staf Kodam XII/Tanjungpura Brigjen TNI Ahmad Supriyadi menghadiri Upacara penutupan Latihan Bersama Keris Kartika Malaysia Indonesia (Latma Kekar Malindo) 40 AB/2016 di Kuching, Malaysia.
Bertidak sebagai inspektur upacara Panglima Briged ke 31 Infantri Brig Jen Jamaluddin Bin Jambi yang didampingi Kasdam XII/Tpr sekaligus menutup Latihan diikuti oleh 130 prajurit TNI AD serta 400 personel Tentara Darat Diraja Malaysia (TDM) dilaksanakan di Sempadi, Kuching, Malaysia.
Dengan selesainya latihan ini berarti para prajurit telah meningkatkan kebersamaan dan kerjasama antara TNI AD dengan TDM serta terlatihnya validitas protap Malindo. Disamping itu juga meningkatkan unsur Komando Kompi Senapan Yonif dalam operasi bersama, dikatakan Kasdam XII/Tpr Brigjen Ahmad Supriyadi pada penutupan Latma Kekar Malindo.
“Masalah seperti yang ada di perbatasan diharapkan bisa diselesaikan melalui kerja sama, apakah itu dalam bentuk teroris atau gerakan separatis, mungkin bisa menggunakan Basis di perbatasan atau di Indonesia maupun di Malaysia, sehingga bisa diatasi dengan kerja sama yang baik” terang Kasdam XII/Tpr.
Kegiatan ini diakhiri dengan penyerahan Bendera Kekar Malindo secara simbolis dari pihak Malaysia oleh Panglima Briged ke 31 Infantri Brig Jen Jamaluddin Bin Jambi kepada Pihak Indonesia yang ditenerima oleh Kasdam XII/Tpr Brigjen TNI Ahmad Supriyadi, menunjukan bahwa tahun yang akan datang, latihan diselenggarakan di Indonesia.
Bertidak sebagai inspektur upacara Panglima Briged ke 31 Infantri Brig Jen Jamaluddin Bin Jambi yang didampingi Kasdam XII/Tpr sekaligus menutup Latihan diikuti oleh 130 prajurit TNI AD serta 400 personel Tentara Darat Diraja Malaysia (TDM) dilaksanakan di Sempadi, Kuching, Malaysia.
Dengan selesainya latihan ini berarti para prajurit telah meningkatkan kebersamaan dan kerjasama antara TNI AD dengan TDM serta terlatihnya validitas protap Malindo. Disamping itu juga meningkatkan unsur Komando Kompi Senapan Yonif dalam operasi bersama, dikatakan Kasdam XII/Tpr Brigjen Ahmad Supriyadi pada penutupan Latma Kekar Malindo.
“Masalah seperti yang ada di perbatasan diharapkan bisa diselesaikan melalui kerja sama, apakah itu dalam bentuk teroris atau gerakan separatis, mungkin bisa menggunakan Basis di perbatasan atau di Indonesia maupun di Malaysia, sehingga bisa diatasi dengan kerja sama yang baik” terang Kasdam XII/Tpr.
Kegiatan ini diakhiri dengan penyerahan Bendera Kekar Malindo secara simbolis dari pihak Malaysia oleh Panglima Briged ke 31 Infantri Brig Jen Jamaluddin Bin Jambi kepada Pihak Indonesia yang ditenerima oleh Kasdam XII/Tpr Brigjen TNI Ahmad Supriyadi, menunjukan bahwa tahun yang akan datang, latihan diselenggarakan di Indonesia.
Upacara tersebut dihadiri oleh Panglima 3 Briged TDM Briged Jen Bustaman bin Haji Mat Zin, Asops Kasdam XII/Tpr Kolonel Inf M. Muchidin, Danbrigif 19/Kh Letkol Inf Ibnu Jarwadi dan Danyonif 642/Kps Mayor Inf Faisal Amri beserta staf yang terlibat sebagai pendukung dalam latihan bersama.
Posting Komentar