PORTAL-KOMANDO.COM,.-Staf Direktorat Jenderal Potensi Pertahanan Kementerian Pertahanan RI Ir. Nilam CT Milani, MS. didampingi Letkol Caj Yudhi Wahyu H. M.Si, Letkol Caj. I. Wayan Eka Sundawan, M.Si dan Rita Very menutup kegiatan Pemeliharaan Kader Bela Negara Bagi Pemuda Melalui Kegiatan Ekspedisi NKRI di Sorong tahun 2016 dihadiri oleh Perwira Seksi Teritorial Korem 171/PVT Mayor Kav Nasrudin, Kasdim 1704/Sorong Mayor Inf Roly Sauhoka, bertempat di Ballroom Mamberamo Hotel Jl. Sam Ratulangi No. 35 Kampung Baru Kota Sorong-Papua Barat, Selasa (15/3).
Dalam amanat Staf Direktorat Jenderal Potensi Pertahanan Kementerian Pertahanan RI Ir. Nilam CT Milani, MS yang membacakan amanat Direktur Jenderal Potensi Pertahanan Kementerian Pertahanan RI mengatakan bahwa penanaman kesadaran Bela Negara merupakan bagian dari suatu proses pembinaan sumber daya manusia yang tidak akan pernah berhenti dan bahkan ditumbuhkembangkan secara berkesinambungan yang disesuaikan dengan situasi dan kondisi yang berkembang dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
Dengan ketekunan dan kesungguhan para peserta maka dipercaya bahwa para peserta semakin memahami tentang apa, mengapa dan bagaimana nilai-nilai Bela Negara ini harus diimplementasikan sebagai landasan berfikir, bersikap dan bertindak dalam melaksanakan tugas dan peran bersama baik dalam organisasi masing-masing maupun dalam kehidupan ditengah masyarakat.
Disadari bahwa misi yang diemban dalam rangka penanaman kesadaran Bela Negara baik dilingkungan organisasi maupun kepada masyarakat luas, tidaklah ringan, berbagai tantangan harus dihadapi.
Pengaruh era globalisasi yang sedang melanda dunia termasuk di Indonesia yang dibarengi dengan pesatnya kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi informasi, telah merubah sikap, moral dan etika yang lebih menampilkan sikapindividualistis, materialistis dan konsumtif. Kondisi ini dapat berakibat pada menurunnya etos kerja dan semangat kebersamaan yang akhirnya dapat memudarkan semangat dan kesadaran Bela Negara.
Mencermati dinamika tantangan dan ancaman dalam kehidupan berbangsa dan bernegara diingatkan kepada semua untuk senantiasa menjaga semangat persatuan dan kesatuan, guna membangun Indonesia yang lebih beradab, maju, mandiri, demokratis, adil dan sejahtera.
Implementasi nilai-nilai Bela Negara dalam kehidupan bangsa Indonesia merupakan modal sosial yang harus senantiasa dijaga guna mewujudkan Indonesia sebagai bangsa yang berkarakter dan memiliki jati diri keindonesiaan yang kuat, serta mampu merespon perkembangan jaman.
Dalam amanat Staf Direktorat Jenderal Potensi Pertahanan Kementerian Pertahanan RI Ir. Nilam CT Milani, MS yang membacakan amanat Direktur Jenderal Potensi Pertahanan Kementerian Pertahanan RI mengatakan bahwa penanaman kesadaran Bela Negara merupakan bagian dari suatu proses pembinaan sumber daya manusia yang tidak akan pernah berhenti dan bahkan ditumbuhkembangkan secara berkesinambungan yang disesuaikan dengan situasi dan kondisi yang berkembang dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
Dengan ketekunan dan kesungguhan para peserta maka dipercaya bahwa para peserta semakin memahami tentang apa, mengapa dan bagaimana nilai-nilai Bela Negara ini harus diimplementasikan sebagai landasan berfikir, bersikap dan bertindak dalam melaksanakan tugas dan peran bersama baik dalam organisasi masing-masing maupun dalam kehidupan ditengah masyarakat.
Disadari bahwa misi yang diemban dalam rangka penanaman kesadaran Bela Negara baik dilingkungan organisasi maupun kepada masyarakat luas, tidaklah ringan, berbagai tantangan harus dihadapi.
Pengaruh era globalisasi yang sedang melanda dunia termasuk di Indonesia yang dibarengi dengan pesatnya kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi informasi, telah merubah sikap, moral dan etika yang lebih menampilkan sikapindividualistis, materialistis dan konsumtif. Kondisi ini dapat berakibat pada menurunnya etos kerja dan semangat kebersamaan yang akhirnya dapat memudarkan semangat dan kesadaran Bela Negara.
Mencermati dinamika tantangan dan ancaman dalam kehidupan berbangsa dan bernegara diingatkan kepada semua untuk senantiasa menjaga semangat persatuan dan kesatuan, guna membangun Indonesia yang lebih beradab, maju, mandiri, demokratis, adil dan sejahtera.
Implementasi nilai-nilai Bela Negara dalam kehidupan bangsa Indonesia merupakan modal sosial yang harus senantiasa dijaga guna mewujudkan Indonesia sebagai bangsa yang berkarakter dan memiliki jati diri keindonesiaan yang kuat, serta mampu merespon perkembangan jaman.
Posting Komentar