PORTAL-KOMANDO.COM,.-Lani
Jaya (1/10). Dalam rangka mencegah penularan penyakit HIV/AIDS
dimasyarakat, Koramil 1702-07 Tiom dibawah pimpinan Pabung Tiom Mayor
Inf Sapto bersama enam orang Babinsa dan tim kesehatan dari Dinas
Kesehatan Kab. Lanny jaya yang terdiri dari satu orang dokter dan dua
orag mantri melaksanakan kegiatan penyuluhan tentang HIV AIDS serta
pemeriksaan HIV AIDS kepada masyarakat di kampung logom distrik Tiom
kab. Lanny jaya.
Pabung Tiom Mayor Inf Sapto menyampaikan bahwa dalam kegiatan penyuluhan ini masyarakat diberikan pengetahuan tentang penyakit HIV/AIDS pencegahan dan cara penularanya.
“Kami mengajak seluruh masyarakat yang mengikuti kegiatan bersama-sama menyampaikan komitmen untuk menyerukan Aku Bebas HIV/AIDS, Masa Depanku Cerah,” kata Sapto.
Adapun metode yang digunakan adalah mengutamakan interaksi dua arah. Dengan metode ini diharapkan akan lebih mengenai sesuai tujuan yang ingin dicapai yaitu memberikan pengetahuan dan wawasan yang tepat sehingga masyarakat tidak keliru mengenai pemahaman HIV/AIDS.
“Kami berharap setelah penyuluhan ini, masyarakat mempunyai pemahaman yang benar, sehingga tidak sampai terjerumus dalam pergaulan yang dapat menyebabkan terjangkit HIV/AIDS,” ujar Sapto.
Pada kesempatan itu, tokoh masyarakat ibu Jacoba Kogoya yang menyampaikan terkejut dengan kedatangan para Babinsa tersebut bersama tim kesehatan tetapi setelah mendengar penyampaian serta penjelasan yang di sampaikan menyangkut bahaya HIV AIDS maka saya menyambut baik dan senang dimana bapak bapk tentara mau datang bersama sama orang orang kesehatan untu memberikan penyuluhan serta pengertian tentang penyakit yang berbahaya tersebut dan kami meminta kepada bapak tentara agar penyuluhan ini jangan cuma di desa atau kampung kami saja tapi kalau boleh bapak bapak bersama orang kesehatan juga datang ke kampung yang lain dan memberikan penyuluhan yang sama seperti yang kami terima karena ini adalah hal baik yang di sampaikan ujarnya. (Seksi online Pendam 17).
Pabung Tiom Mayor Inf Sapto menyampaikan bahwa dalam kegiatan penyuluhan ini masyarakat diberikan pengetahuan tentang penyakit HIV/AIDS pencegahan dan cara penularanya.
“Kami mengajak seluruh masyarakat yang mengikuti kegiatan bersama-sama menyampaikan komitmen untuk menyerukan Aku Bebas HIV/AIDS, Masa Depanku Cerah,” kata Sapto.
Adapun metode yang digunakan adalah mengutamakan interaksi dua arah. Dengan metode ini diharapkan akan lebih mengenai sesuai tujuan yang ingin dicapai yaitu memberikan pengetahuan dan wawasan yang tepat sehingga masyarakat tidak keliru mengenai pemahaman HIV/AIDS.
“Kami berharap setelah penyuluhan ini, masyarakat mempunyai pemahaman yang benar, sehingga tidak sampai terjerumus dalam pergaulan yang dapat menyebabkan terjangkit HIV/AIDS,” ujar Sapto.
Pada kesempatan itu, tokoh masyarakat ibu Jacoba Kogoya yang menyampaikan terkejut dengan kedatangan para Babinsa tersebut bersama tim kesehatan tetapi setelah mendengar penyampaian serta penjelasan yang di sampaikan menyangkut bahaya HIV AIDS maka saya menyambut baik dan senang dimana bapak bapk tentara mau datang bersama sama orang orang kesehatan untu memberikan penyuluhan serta pengertian tentang penyakit yang berbahaya tersebut dan kami meminta kepada bapak tentara agar penyuluhan ini jangan cuma di desa atau kampung kami saja tapi kalau boleh bapak bapak bersama orang kesehatan juga datang ke kampung yang lain dan memberikan penyuluhan yang sama seperti yang kami terima karena ini adalah hal baik yang di sampaikan ujarnya. (Seksi online Pendam 17).
Posting Komentar