Home » » KASAL LAKSAMANA TNI DR. MARSETIO BERPAMITAN KEPADA PRAJURIT DAN PNS TNI AL WILAYAH TIMUR

KASAL LAKSAMANA TNI DR. MARSETIO BERPAMITAN KEPADA PRAJURIT DAN PNS TNI AL WILAYAH TIMUR

Written By ANDI on 6 Jan 2015 | 11:05 AM

Portal-komando.com,.- Bertempat di Gedung Graha Samudera Bumimoro Surabaya, di hadapan 2.473 perwakilan prajurit  dan PNS TNI AL wilayah timur, Kasal Laksamana TNI Dr Marsetio berpamitan. Acara yang dikemas dalam tajuk “Exit Briefing Kasal kepada Prajurit dan PNS TNI AL Wilayah Timur” berlangsung mulai pukul 08.30 hingga 09.30 WIB, Senin (5/1/2015).
Hadir dalam acara exit briefing tersebut  Wakasal Laksamana Madya TNI Didit Herdiawan, M.P.A., M.B.A, para pejabat Utama Mabesal, Pimpinan Kotama TNI AL, serta segenap perwira, bintara, tamtama dan PNS TNI AL.
Sebagaimana disampaikan oleh Kasal, beberapa kemajuan telah dicapai oleh TNI AL selama periode kepemimpinannya. Beberapa alutsista dengan teknologi terbaru telah memperkuat jajaran TNI AL, di antaranya, 3 PKR (MRLF), 3 KCR-60, 2 PC-40.  Sementara itu alutsista yang lainnya masih dalam proses pembangunan, antara lain, 3 kapal selam, 6 PC-40, 1 kapal layar latih tiang tinggi. “Seluruh kemajuan yang tercapai semasa kepemimpinan saya, semata-mata bersumber dari pengabdian para prajurit dan PNS TNI AL yang bahu membahu memajukan TNI AL,” tegas Kasal.
Lebih lanjut Kasal menekankan kepada seluruh prajurit untuk senantiasa meningkatkan ilmu pengetahuannya sebagai bekal dalam pengabdian terhadap bangsa dan Negara. “Setiap tahun tidak kurang dari 100 seat disediakan oleh TNI AL bagi para prajuriut yang ingin menempuh pendidikan jenjang S1, S2, maupun S3 baik di dalam maupun di luar negeri. Silakan dimanfaatkan sebaik-baiknya. Pelajari bahasa Inggris dengan saksama untuk mempermudah proses pendidikan tersebut,” lanjut kasal.
Menurut Kasal, wilayah NKRI  meliputi 17.499 pulau, 5,9 juta km2 luas perairan, 81.000 km panjang garis pantai, 10 perbatasan laut. Itu semua menjadi tanggung jawab bersama segenap bangsa, khususnya para prajurit TNI AL. “Empat dari sepuluh choke point di dunia, berada di Indonesia. Ini harus menjadi perhatian seluruh prajurit TNI AL. Kita harus mengetahui hak kita saat berlayar di setiap perairan. Pengetahuan tersebut dapat kita peroleh dengan terus belajar terus berlatih,” kata Kasal.
Sebelum mengakhiri briefing Kasal menyampaikan permohonan maaf, “Semua presatasi yang kita raih hingga menempatkan TNI AL sebagai The World Class Navy, merupakan buah dari perjuangan para prajurit TNI AL. Kalaupun ada kesalahan itu semata-mata datangnya dari saya secara pribadi,” ujarnya.
Share this article :

Posting Komentar

 
Copyright © 2016 - All Rights Reserved
Created by Portal-Komando