Ambon, (31/03) Asisten Teritorial Kasdam
XVI/Pattimura Kolonel Inf Ali Aminudin memimpin Upacara pemberangkatan
Satuan Penugasan (Satgas) Operasi Teritorial TNI Kodam XVI / Pattimura
Kalwedo TA 2018, bertempat di Makorem 151/Binaiya, Jl. Ahmad Yani,
Kelurahan Batu Gajah, Ambon.
Kegiatan
Operasi Teritorial Kalwedo Kodam XVI/Pattimura ini merupakan Operasi
Teritorial TNI yang dilaksanakan selama 70 hari dimulai 3 April s.d. 11
Juni 2018 di Provinsi Maluku guna memperkokoh persatuan dan kesatuan,
menjaga stabilitas wilayah perbatasan serta peningkatan kesejahteraan
masyarakat dalam rangka mendukung tugas pokok TNI dengan mengusung tema
“Melalui Operasi Teritorial, kita perkokoh persatuan dan kesatuan guna
menjaga stabilitas nasional dan peningkatan kesejahteraan masyarakat
dalam rangka pemberdayaan wilayah pertahanan”. Hari ini sebanyak 169
orang anggota Satgas Opster Kaldewo berangkat menggunakan Kapal Sabuk
Nusantara yang mana sebanyak 56 orang telah berangkat lebih dahulu
sebagai tim aju.
Sasaran Satgas Opster Kalwedo
ini meliputi sasaran fisik dan non fisik. Untuk sasaran fisik akan
dilaksanakan di beberapa wilayah di Kabupaten Maluku Barat Daya
diantaranya; Wilayah Kecamatan Kisar Utara meliputi pembangunan Jalan
Rabat sepanjang 500 meter dan lebar 2,5 meter di Desa Lebelau,
pembangunan kantor Desa, pembangunan WC 20 buah dan pembangunan Talud
penahan tanah panjang 50 meter dan lebar 2 meter di Desa Purpura. Di
desa Nomaha akan dilaksanakan pembuatan gorong-gorong atau saluran air
sisi kanan dan pembangunan Jalan Setapak atau Rabat dengan panjang 600
meter dan lebar 2,5 meter.
Selanjutnya di wilayah kecamatan Pulau –
pulau Terselatan akan dilaksanakan rehab rumah tidak layak huni 19 unit
dan pembangunan rumah baru di Desa Kotalama, Pembangunan pagar rumah
pastori dengan panjang 80 meter dan pembangunan 6 buah Bak penampungan
air di Desa Abusur, Rehab kantor Desa di Desa Oirata Barat, Rehab 3 buah
rumah rakyat lengkap dengan MCK di Desa Oirata Timur, Pembangunan Bak
20 buah dan pembangunan rumah 12 unit di Desa Lekloor, serta pembangunan
30 unit rumah rakyat di Desa Wonrelli.
Sedangkan
untuk sasaran non fisik lebih dititik beratkan pada penyuluhan tentang
kesadaran bela negara dan pengetahuan wawasan kebangsaan, penyuluhan
radikalisme dan terorisme, penyuluhan tentang bahaya laten komunis
(Balatkom), penyuluhan tentang kerukunan hidup beragama, penyuluhan
tentang menjunjung tinggi hidup dalam kebhinekaan dan menjunjung tinggi
Pancasila sebagai landasan Ideologi Negara, penyuluhan bidang Kamtibmas,
penyuluhan tentang hukum dan HAM, penyuluhan dan pelayanan tentang KB
dan kesehatan ibu dan anak serta pengobatan massal.
Asisten
Teritorial Kasdam XVI/Pattimura Kolonel Inf Ali Aminudin dalam
sambutannya menekankan kepada seluruh personil Satgas Opster Kalwedo
agar selalu memedomani Sapta Marga, Sumpah Prajurit & 8 Wajib TNI,
Jaga Citra Satuan dimanapun berada dan bertugas serta Laksanakan
koordinasi dengan instansi terkait, selalu bersama-sama warga,
masyarakat dan para tokoh masyarakat bergotong royong membangun desanya.
“Hindari
dan Jangan lakukan 4 M (Marah Melotot Mabuk & Memukul) Laksanakan 4
S (Senyum, Sapa, Salam & Silaturahmi), Utamakan Faktor keamanan
dalam melaksanakan setiap tugas “, tutup Aster. (Pendam16)
Posting Komentar