Lantamal V (19/3),--- Wakil Komandan Pangkalan Utama TNI AL V (Wadan Lantamal V) Kolonel Marinir Nana Rukmana, S.E., memimpin jalannya Upacara Tujuhbelasan bulan Maret yang digelar di Lapangan Apel Mako Lantama V Jalan Laksda M. Nasir no 56 Tanjung Perak Surabaya, Senin (19/3).
Pangarmatim Laksda TNI Didik Setiono, S.E., M.M. dalam amanatnya yang dibacakan Wadan Lantamal V diawal amanatnya mengucapkan terima kasih dan ungkapan rasa bangganya kepada seluruh prajurit dan pegawai negeri sipil jajaran koarmatim dimanapun berada dan ditugaskan atas segala dededikasi dan semangat pengabdian yang telah dicurahkan dalam melaksanakan tugas bagi kepentingan TNI Angkatan Laut, Bangsa dan Negara.
Didik -sapaan akrab Pangarmatim ini- mengingatkan bahwa ada beberapa hal yang perlu dicermati dan ditindaklanjuti antara lain penekanan Panglima TNl dalam menghadapi setiap ancaman, untuk gunakan nurani, logika dan akal pikiran yang tangguh, berjiwa satria, militan, loyal dan profesional sehingga salah satu fungsi TNI sebagai perekat kemajemukan bangsa dapat dipertahankan dan ditingkatkan.
Pada tahun 2018 ini dan tahun 2019, Bangsa Indonesia akan melaksanakan pesta demokrasi, yaitu pilkada serentak dan pemllu 2019, dimana tentunya situasl politik akan berpotensi mempengaruhi stabilitas keamanan nasional.
Untuk itu sebagaimana ditekankan oleh Panglima TNI, bahwa TNI sebagai perekat kemajemukan bangsa harus senantiasa menjunjung netralitas.
Di bulan Mei 2018, TNI Angkatan Laut akan melaksanakan kegiatan berskala internasional yaitu MNEK ketiga tahun 2018 di Lombok. Beberapa rangkaian kegiatan dalam rangka menyiapkan acara tersebut telah dilaksanakan sesuai dengan perencanaan.
"Sebagai tuan rumah kita harus mampu menyukseskan kegiatan tersebut agar dapat mencapai sasaran yang diinginkan yakni terlaksananya tugas diplomasi TNI Angkatan Laut dan meningkatkan citra Indonesia di dunia Internasional, serta meningkatnya nilai jual pariwisata daerah daerah di Indonesia," terangnya.
Pada konteks pelaksanaan operasi lanjut Pangarmatim, beberapa waktu belakangan ini peredaran narkoba dalam berbagai bentuk telah masuk ke Indonesia melalui berbagai cara baik lewat darat, laut dan udara.
Narkoba dapat menimbulkan kerusakan terutama terhadap generasi muda kita. "Sebagai unsur pertahanan kita harus meningkatkan kewaspadaan guna mengantisipasi dan mencegah terjadinya penyelundupan-penyelundupan terutama melalui laut. Kita harus sigap dan waspada dalam menjaga wilayah laut Indonesia dengan terus melaksanakan operasi keamanan laut," tegasnya.
Ia juga memerintahkan jajarannya untuk melaksanakan pemeriksaan kapal sesuai dengan ketentuan yang berlaku, agar tidak sedikitpun tercipta celah bagi para pelanggar hukum di laut.
Hadir dalam upacara tersebut Para Asisten Danlantamal V, Para Kadis dan Kasatker jajaran Lantamal V, Perwira, Bintara, Tamtama, PNS Lantamal V.
Pangarmatim Laksda TNI Didik Setiono, S.E., M.M. dalam amanatnya yang dibacakan Wadan Lantamal V diawal amanatnya mengucapkan terima kasih dan ungkapan rasa bangganya kepada seluruh prajurit dan pegawai negeri sipil jajaran koarmatim dimanapun berada dan ditugaskan atas segala dededikasi dan semangat pengabdian yang telah dicurahkan dalam melaksanakan tugas bagi kepentingan TNI Angkatan Laut, Bangsa dan Negara.
Didik -sapaan akrab Pangarmatim ini- mengingatkan bahwa ada beberapa hal yang perlu dicermati dan ditindaklanjuti antara lain penekanan Panglima TNl dalam menghadapi setiap ancaman, untuk gunakan nurani, logika dan akal pikiran yang tangguh, berjiwa satria, militan, loyal dan profesional sehingga salah satu fungsi TNI sebagai perekat kemajemukan bangsa dapat dipertahankan dan ditingkatkan.
Pada tahun 2018 ini dan tahun 2019, Bangsa Indonesia akan melaksanakan pesta demokrasi, yaitu pilkada serentak dan pemllu 2019, dimana tentunya situasl politik akan berpotensi mempengaruhi stabilitas keamanan nasional.
Untuk itu sebagaimana ditekankan oleh Panglima TNI, bahwa TNI sebagai perekat kemajemukan bangsa harus senantiasa menjunjung netralitas.
Di bulan Mei 2018, TNI Angkatan Laut akan melaksanakan kegiatan berskala internasional yaitu MNEK ketiga tahun 2018 di Lombok. Beberapa rangkaian kegiatan dalam rangka menyiapkan acara tersebut telah dilaksanakan sesuai dengan perencanaan.
"Sebagai tuan rumah kita harus mampu menyukseskan kegiatan tersebut agar dapat mencapai sasaran yang diinginkan yakni terlaksananya tugas diplomasi TNI Angkatan Laut dan meningkatkan citra Indonesia di dunia Internasional, serta meningkatnya nilai jual pariwisata daerah daerah di Indonesia," terangnya.
Pada konteks pelaksanaan operasi lanjut Pangarmatim, beberapa waktu belakangan ini peredaran narkoba dalam berbagai bentuk telah masuk ke Indonesia melalui berbagai cara baik lewat darat, laut dan udara.
Narkoba dapat menimbulkan kerusakan terutama terhadap generasi muda kita. "Sebagai unsur pertahanan kita harus meningkatkan kewaspadaan guna mengantisipasi dan mencegah terjadinya penyelundupan-penyelundupan terutama melalui laut. Kita harus sigap dan waspada dalam menjaga wilayah laut Indonesia dengan terus melaksanakan operasi keamanan laut," tegasnya.
Ia juga memerintahkan jajarannya untuk melaksanakan pemeriksaan kapal sesuai dengan ketentuan yang berlaku, agar tidak sedikitpun tercipta celah bagi para pelanggar hukum di laut.
Hadir dalam upacara tersebut Para Asisten Danlantamal V, Para Kadis dan Kasatker jajaran Lantamal V, Perwira, Bintara, Tamtama, PNS Lantamal V.
Posting Komentar