Yogyakarta,PK-.
Lanud Adisutjipto menggelar sosialisasi Penerimaan Peserta Didik Baru
SMA Pradita Dirgantara TA 2018, Selasa (23/1), bertempat di Gedung
Serbaguna Adisutjipto. Sosialisasi tersebut diberikan kepada perwakilan
tiap SMP Se- Daerah Istimewa Yogyakarta, berjumlah sekitar 250 siswa.
Acara
yang diselenggarakan oleh Dinas Personel Lanud Adisutjipto ini di
hadiri oleh Ketua harian Yasarini Pusat Ny. Fatim Handoko, Tim dari
Disdikau yang dipimpin oleh Kolonel Adm Dody Sumardi, Kepala Dinas
Pendidikan dan kebudayaan DIY, Para Kepala Dinas Pendidikan dan
kebudayaan di Lingkungan Kabupaten, Para Kabid Pembinaan Disdikbud di
DIY. Para Kepala SMP Se-DIY, dan para pejabat Lanud Adisutjipto.
Komandan
Pangkalan Udara Adisutjipto, Marsma TNI Ir. Novyan Samyoga, M.M,dalam
sambutannya yang dibacakan oleh Kasi Binpersman Dinas Personel Letkol
Adm Darwis Akmal menyampaikan bahwa Tujuan diselenggarakannya
sosialisasi ini adalah untuk memberikan informasi dan pengetahuan
mengenai akan dibukanya Sekolah unggulan di lingkungan TNI AU yakni SMA
Pradita Dirgantara.
Lebih
lanjut Danlanud menambahkan bahwa SMA Pradita Dirgantara adalah SMA
Unggulan yang bersifat Boarding School yang kurikulumnya akan berbasis
teknologi dan teknologi kedirgantaraan, yang sistem pengajaranya
menggunakan Bilinggual yakni dua bahasa, Bahasa Inggris dan Bahasa
Indonesia. Selain itu SMA Pradita Dirgantara merupakan sekolah umum yang
menerapkan kurikulum dengan memasukkan nilai-nilai kedirgantaraan,
sehingga bisa menghasilkan sumber daya manusia unggulan yang punya
kemampuan dan menguasai kedirgantaraan.
Sementara
Ketua Harian Yasarini pusat Ny. Fatim Handoko dalam sambutanya
menyampaikan, bahwa SMA Pradita Dirgantara mempunyai visi menjadi
lembaga pendidikan menengah yang bereputasi di tingkat Internasional
dengan tetap menjunjung tinggi budaya Nasional untuk menghasilkan calon
pemimin Bangsa yang beriman, cerdas, kreatif dan mandiri. Sedangkan
misinya adalah menyelenggarakan pendidikan berdasarkan perkembangan ilmu
pengetahan dan tehnologi terkini dengan tetap berdasarkan penguatan
iman dan taqwa. Selain itu adalah menyelenggarakan pendidikan yang
berwawasan global dengan berlandaskan nilai-nilai luhur budaya Nasional.
Menurutnya,
SMA Pradita Dirgantara tidak sama dengan SMA Taruna Nusantara, namun
selayaknya Sekolah formal lainya bukan sekolah yang berbasis Militer.
SMA yang lebih mengedepankan nilai-nilai luhur dan Budaya Bangsa, serta
Intelektualitas, dan kecerdasan, papar Ny. Fatim Handoko.
Sementara
Tim dari Disdikau Kolonel Adm Dody Sumardi menyampaikan terkait sistem
pendaftaran, syarat, tata cara, dan kriteria masuk SMA Pradita
Dirgantara, sehingga diharapkan para peserta sosialisasi khususnya para
siswa SMP tersebut memahami dan ada motivasi untuk mendaftar. Selain
itu Kolonel Dody Sumardi juga berharap para komponen pendidikan, pelaku
pendidikan dan bapak-bapak dan ibu-ibu yang memiliki anak usia SMP
dapat menjadi nara sumber di lingkungan kerja masing-masing, dalam
rangka membimbing dan mengantarkan anak-anak kita untuk menggapai
cita-cita atau meraih masa depan mereka melalui SMA Pradita Dirgantara.

Posting Komentar