Home » » SMP Angkasa Adisutjipto Gelar Pemilihan Ketua OSIS

SMP Angkasa Adisutjipto Gelar Pemilihan Ketua OSIS

Written By ANDI on 30 Sep 2017 | 8:23 PM

Pen Adi. Baru pertama kali pemilihan osis dilingkungan sekolah pertama menerapkan sistem layaknya sistem pemilihan umum.   Sekitar 340 siswa SMP Angkasa Adisuutjipto Sabtu (30/9)  dengan mengadakan  pemilihan  ketua Organisasi Siswa Intra Sekolah atau OSIS  layaknya sistem pemilu.  Pemilihan ini berlangsung di halaman tengah sekolah.

Sementara itu pembina osis  Bapak Sukardi, S.Pd mengatakan siswa tampak menyimak arahan tentang tata cara pemilihan yang sesuai dengan aturan pemilu. 

Mereka dibagi menjadi petugas di tempat pemilihan suara (TPS), pemilih, panitia pengawas, saksi, pengamanan, dan lain-lain, ujarnya.

Acara dimulai tepat pukul 08.00 WIB. Semua petugas sudah ada di TPS, lalu melakukan persiapan. Kemudian, petugas TPS memberikan penjelasan tentang cara memberikan suara, kondisi surat suara, dan detail teknisnya.

Lebih lanjut Pembina Osis mengatakan sistemnya sama seperti pemilihan umum  yakni saat datang ke TPS, pelajar wajib berbaris di depan panitia, kemudian menunggu dipanggil oleh petugas, usai mendapat surat suara dan langsung masuk ke bilik suara untuk mencoblos  pilihan 3 gambar pasangan  calon pemimpin osis. Selanjutnya, mereka mencelupkan jari ke tinta biru sebagai tanda telah memberikan hak suara.

Pemilihan berjalan lancar meski saat awal sedikit ada rasa canggung. Namun, setelah berjalan lebih dari 10 menit semua berjalan lancar. Mereka tampak mulai memahami tahapannya.

Kepala SMP Angkasa Adisutjipto  Mayor Penerbang Dariyanto mengatakan," tujuannya memberikan pengetahuan sejak dini tentang tata cara pemilihan suara yang biasanya dilakukan saat pemilu serta menanamkan sikap sifat demokrasi. Siswa yang dipilih menjadi calon pemimpin OSIS harus menunjukkan kreativitasnya untuk menarik perhatian teman-teman agar memilihnya, katanya.

"Pemilihan seperti ini dilaksanakan sebagai bagian dari pendidikan demokrasi sejak dini. Para siswa mengikuti rangkaian kegiatan, dari kampanye (pemasangan gambar calon ketua OSIS), orasi visi misi, hingga memilih di bilik suara," lanjut beliau.

Pemahaman pemilu memang sengaja ditanamkan sejak SMP supaya siswa mengetahui prinsip memilih wakil rakyat tanpa ada paksaan. Selain itu, pemimpin yang mereka pilih sesuai dengan harapan mereka.

Seorang siswa kelas 9C yang bertugas sebagai petugas TPS, Rico Pratama (15), mengaku senang mengikuti pemilihan ketua OSIS itu. Menurut dia, pemilihan seperti ini memiliki manfaat saat dia mempunyai hak pilih nanti.

"Dengan acara ini, saya bisa mengerti dan bisa memilih dengan benar saat sudah bisa milih pemimpin," kata Rico.

Begitu juga dengan para guru di sekolah tersebut. Mereka menyambut pemilihan ketua OSIS ini dengan ikut memberikan suaranya. Bagi mereka, pemilihan ini dapat mengenalkan tentang pemilu sekaligus budaya politik yang demokratis.
Share this article :

Posting Komentar

 
Copyright © 2016 - All Rights Reserved
Created by Portal-Komando