PORTAL-KOMANDO.COM,.Sekitar 250 Siswa-siswi Kelas 10 SMA Lab School Rawamangun Jakarta Timur mengikuti pendidikan karakter di Lanud Halim Perdanakusuma. Acara diawali dengan upacara pembukaan di Marshaling Area, Lanud Halim Perdanakusuma, Kamis (16/3) yang sekaligus lokasi pelatihan. Pendidikan karakter yang dinamakan Navigasi (Bina Diri dan Visi Organisasi) dilaksanakan selama tiga hari ke depan merupakan program wajib siswa kelas 10 guna membekali diri agar mandiri dan bertanggung jawab juga bekal mengawaki organisasi di sekolah.
Acara diawali dengan upacara pembukaan dengan penyematan tanda peserta pada perwakilan siswa serta pembacaan sambutan Komandan Lanud Halim Perdanakusuma Marsma TNI Fadjar Prasetyo, S.E.,M.P.P. Sambutan dibacakan oleh inspektur upacara Mayor Pnb Josep Frits Dehaan, Kepala Pembinaan Potensi Dirgantara (Kabinpotdirga) Lanud Halim Perdanakusuma.
Disebutkan Navigasi merupakan salah satu bentuk kepedulian Lanud Halim Perdanakusuma dalam pengembangan karakter remaja usia sekolah. Dengan adanya prajurit TNI yang berdisiplin serta fasilitas dan sarana pendukungnya di Lanud Halim Perdanakusuma, diharapkan dapat menuntun siswi-siswi SMA Labs School Jakarta dalam menyegarkan kembali pelatihan kedisiplinan diri guna membentuk karakter pribadi yang unggul sekaligus calon-calon pengawak organisasi di sekolah.
Sementara itu, Suparno, S.Pd. M.Pd., Kepala Sekolah SMA Lab School Rawamangun menyatakan peserta merupakan siswa-siswi Kelas 10 dari tujuh kelas yang ada ditambah 12 siswa dari kelas 11 yang belum pernah mengikuti Navigasi. Tema Navigasi “Mengembalikan Nilai-nilai Kepemimpinan Organisasi Melalui Semangat kebangsaan Dengan Dasar Bela Negara” sedangkan empat tujuan navigasi yaitu menyiapkan siswa kelas X untuk menjadi pengurus organisasi, menanamkan nilai-nilai dasar organisasi, memberikan motivasi berorgansasi, membentuk dan membina karakter kepemimpinan serta memberikan pemahaman dan wawasan kedirgantaraan bagi seluruh siswa. Untuk itu, peserta akan mengikuti pelatihan berupa pelajaran kelas dan praktek berbagai keterampilan serta pelatihan kedisiplinan, kemandirian dan kerjasama.
SMA Lab School Rawamangun berlokasi di di komplek Universitas Negeri Jakarta (UNJ) Rawamangun Jakarta Timur. Berada di bawah Yayasan Pembina Universitas Negeri Jakarta (dulu IKIP Jakarta). Selain SMA terdapat sekolah tingkat TK dan SMP. Sekolah-sekolah tersebut telah berakar tradisi pendidikannya dengan reputasi yang baik dan membanggakan untuk tenaga pengajarnya, lulusan dan sarana prasarananya. Menurut Suparno, S.Pd. M.Pd., Kepala Sekolah SMA Lab School Rawamangun dari 25 kegiatan ekstrakulikuler yang menonjol adalah Paskibraka, sedangkan lulusannya, 80 % diterima di PTN, 6 % melanjutkan pendidikan ke luar negeri, sisanya kuliah di perguruan tinggi swasta di Jakarta dan sekitarnya.
Sementara itu, Suparno, S.Pd. M.Pd., Kepala Sekolah SMA Lab School Rawamangun menyatakan peserta merupakan siswa-siswi Kelas 10 dari tujuh kelas yang ada ditambah 12 siswa dari kelas 11 yang belum pernah mengikuti Navigasi. Tema Navigasi “Mengembalikan Nilai-nilai Kepemimpinan Organisasi Melalui Semangat kebangsaan Dengan Dasar Bela Negara” sedangkan empat tujuan navigasi yaitu menyiapkan siswa kelas X untuk menjadi pengurus organisasi, menanamkan nilai-nilai dasar organisasi, memberikan motivasi berorgansasi, membentuk dan membina karakter kepemimpinan serta memberikan pemahaman dan wawasan kedirgantaraan bagi seluruh siswa. Untuk itu, peserta akan mengikuti pelatihan berupa pelajaran kelas dan praktek berbagai keterampilan serta pelatihan kedisiplinan, kemandirian dan kerjasama.
SMA Lab School Rawamangun berlokasi di di komplek Universitas Negeri Jakarta (UNJ) Rawamangun Jakarta Timur. Berada di bawah Yayasan Pembina Universitas Negeri Jakarta (dulu IKIP Jakarta). Selain SMA terdapat sekolah tingkat TK dan SMP. Sekolah-sekolah tersebut telah berakar tradisi pendidikannya dengan reputasi yang baik dan membanggakan untuk tenaga pengajarnya, lulusan dan sarana prasarananya. Menurut Suparno, S.Pd. M.Pd., Kepala Sekolah SMA Lab School Rawamangun dari 25 kegiatan ekstrakulikuler yang menonjol adalah Paskibraka, sedangkan lulusannya, 80 % diterima di PTN, 6 % melanjutkan pendidikan ke luar negeri, sisanya kuliah di perguruan tinggi swasta di Jakarta dan sekitarnya.
Posting Komentar