PORTAL-KOMANDO.COM,.Jember. Pada Jum’at 03/03/2017 Pukul 08.00 Wib Bertempat di Kampus Radior Dirgantara yang berlokasi di Jl Raya Jenggawah-Ambulu Danramil 0824/25 Kapten Inf Ismianto memberikan materi wasbang kepada 40 orang mahasiswa-mahasiswi Kampus Radior Dirgantara yang mencetak calon-calon awak pesawat terbang.
Hadir Pada kesempatan tersebut Direktur Radior Dirgantara Iwan Catur dan Kepala Cabang Jember Fita Fatimah, Mengawali materinya Kapten Inf Ismianto memberikan gambaran akan adanya Bangsa Indonesia dimana negara kita merupakan negara kepulauan yang beraneka ragam akan adat istiadat dan kaya akan sumber daya mineral hingga disebut sebagai negara agraris karena kaya akan sumber daya pangan yang terbentuk dalam satu kesatuan yaitu Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
NKRI Merdeka dari penjajahan adalah hasil perjuangan para kusuma bangsa, bukan hadiah atau pemberian sehingga kita patut bangga dan mewarisi jiwa perjuangan para pahlawan terebut, dengan kemerdekaan yang telah diraih tersebut bukan berarti negara kita yang sudah berdaulat ini sudah aman dari berbagai ancaman, namun justru kita harus semakin waspada utamanya generasi muda terhadap berbagai ancaman yang sangat memungkinkan terjadi dimasa mendatang. “Kata Kapten Inf Ismianto.
Saat ini kita Bangsa Indonesia dihadapkan dengan ancaman perang proxy atau lebih dikenal Proxy war merupakan sebuah konfrontasi antarkekuatan besar dengan menggunakan pemain pengganti untuk menghindari konfrontasi secara langsung dengan alasan mengurangi risiko konflik langsung yang berisiko pada kehancuran fatal. Proxy war terjadi di Indonesia melaui beberapa cara, di antaranya narkoba, konflik antar kelompok maupun terorisme. Jelas Kapten Ismianto.
Lebih Lanjut Kapten Inf Ismianto menegaskan bahwa kita harus senantiasa mewaspadai berbagai hal yang terjadi baik yang tampak nyata disekitar kita maupun yang tersebar diberbagai media utamanya media sosial, sering kali terjadi pemberitaan yang benada mempengaruhi dan lain-lain tentunya tidak lain sebagai upaya pihak-pihak tertentu dalam menjalankan strategi proxy war tersebut.
Bagaimana peredaran narkoba saat ini yang meraja lela hingga mempengaruhi sebagian besar kalangan generasi muda, pengaruh radikalisme yang menjurus kepada terorisme dan lain-lain, untuk itu mahasiswa dan generasi muda hendaknya mampu membekali dirinya dengan wawasan kebangsaan yang mantap sebagai modal dalam mengamban amanah diwaktu-waktu mendatang, karena diantara generasi muda inilah yang akan mengendalikan Bangsa Indonesia ini. “tegas Kapten Inf Ismianto.
Menyikapi kegiatan tersebut Komandan Kodim 0824 Letkol Inf Rudianto membenarkan adanya pemberian wawasan kebangsaan tersebut, generasi muda adalah asset stratega Bangsa Indonesia untuk itu harus memiliki kemantapan Wawasan Kebangsaan sebagai bekal dirinya nanti.
Lebih lanjut dalam konfirmasinya Letkol Inf Rudianto berpesan kepada adik-adik Mahasiswa, Pelajar dan kalangan generasi muda untuk lebih cermat dalam menyikapi berbagai keadaan saat ini sehingga tidak mudah terjebak pada arena perang proxy, lebih giatlah menuntut ilmu, jaga persatuan dan kesatuan untuk kekuatan pertahanan NKRI hingga masanya mereka berkiprah nanti, para generasi muda menjadi agen perubahan dan pemersatu bangsa. (sis24)
Posting Komentar