PORTAL-KOMANDO.COM,.Jayapura,(01/2). Bertempat di Kampung Garusa, Distrik Unurum Guay, Kabupaten Jayapura, anggota Koramil 1701-16/Unurum Guay, Serma Petrus Pasele dan Serka Sudarno bersama warga masyarakat Kampung Garusa yang berjumlah sekitar 15 orang melaksanakan pembangunan rumah milik salah satu warga Kampung Garusa Yakobus Sasbe.
Rumah yang dibangun dengan cara gotong royong tersebut merupakan salah satu rumah adat masyarakat masyarakat Kampung Garusa yang bentuknya berupa rumah panggung dengan luas 10 X 6 Meter dengan menggunakan bahan kayu dan beratapkan daun sagu dimana bentuk rumah tersebut merupakan ciri khas rumah masyarakat Kampung Garusa yang secara turun temurun tetap terpelihara bentuknya.
Menurut Serma Petrus Pasele bahwa keberadaan rumah adat ini menjadi bukti nyata bahwa adanya komitmen kuat dari masyarakat untuk mempertahankan dan menunjukkan jati dirinya sebagai masyarakat yang beradab, karena keberadaan rumah adat adalah merupakan simbol peradaban dan simbol kehidupan masyarakat dari masa ke masa. Keberadaan rumah adat ini juga sebagai simbol persatuan dan kesatuan yang mengikat masyarakat adat di wilayah ini untuk selalu hidup rukun dan saling tolong menolong dalam semangat gotong royong. Ini adalah wujud kepedulian kami selaku Babinsa yang selalu siap membantu masyarakat dalam setiap kegiatan agar sinergitas TNI-Rakyat selalu terjaga. Ungkap Serma Petrus Pasele
Rumah yang dibangun dengan cara gotong royong tersebut merupakan salah satu rumah adat masyarakat masyarakat Kampung Garusa yang bentuknya berupa rumah panggung dengan luas 10 X 6 Meter dengan menggunakan bahan kayu dan beratapkan daun sagu dimana bentuk rumah tersebut merupakan ciri khas rumah masyarakat Kampung Garusa yang secara turun temurun tetap terpelihara bentuknya.
Menurut Serma Petrus Pasele bahwa keberadaan rumah adat ini menjadi bukti nyata bahwa adanya komitmen kuat dari masyarakat untuk mempertahankan dan menunjukkan jati dirinya sebagai masyarakat yang beradab, karena keberadaan rumah adat adalah merupakan simbol peradaban dan simbol kehidupan masyarakat dari masa ke masa. Keberadaan rumah adat ini juga sebagai simbol persatuan dan kesatuan yang mengikat masyarakat adat di wilayah ini untuk selalu hidup rukun dan saling tolong menolong dalam semangat gotong royong. Ini adalah wujud kepedulian kami selaku Babinsa yang selalu siap membantu masyarakat dalam setiap kegiatan agar sinergitas TNI-Rakyat selalu terjaga. Ungkap Serma Petrus Pasele


Posting Komentar