PORTAL-KOMANDO.COM,.-Keerom.(5/11) Bertempat di Aula Bupati Keerom Jalan Trans Irian, Distrik Arso, Kabupaten Keerom telah berlansung seminar Menentukan Model Implementasi Polmas (Pemolisian Masyarakat) Dan Penandatanganan Surat Kesepakatan Bersama (SKB) Pembentukan Pilar Polmas Tingkat Kabupaten Keerom yang dihadiri sekitar 50 orang yang dipimpin langsung oleh Pabung Keerom Kodim 1701/Jayapura Mayor Arh Dwi Purwanto.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut antara lain Kapolres Keerom AKBP Marison Tober H Sirait S.IK, M.Si, Assisten 2 Bupati Keerom Samon Sabra, Pabung Kabupaten Keerom Kodim 1701/Jayapura Mayor Arh Dwi Purwanto mewakili Dandim 1701/Jayapura, Ketua Lembaga Masyarakat Adat Keerom Bonefasius Muenda, Ketua Dewan Adat Kabupaten Herman AT. Yoku S.IP, Ketua Komite Nasional Pemuda Indonesia Keerom Piter Gusbager, Ketua Karang Taruna Keerom Hans Piter Sumel, Perwakilan IOM-OIM International Organization for Migration (IOM-OIM) Mr. Pieter Kerren, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat dan Tokoh Adat Kabupaten Keerom.
Rangkaian kegiatan tersebut diawali dengan doa kemudian dilanjutkan dengan pembacaan laporan singkat hasil kegiatan oleh Kasat Binmas Polres Keerom oleh Iptu Suhardi dan pembacaan Surat Kesepakatan Bersama antara pihak-pihak terkait yaitu Bupati Keerom, Kapolres Keerom, Dandim 1701/Jayapura diwakili Pabung Keerom, Ketua DPRD Keerom, Ketua LMA Keerom, Ketua DAK, Ketua Karang Taruna Keerom, Ketua KNPI Keerom, Ketua MUI Keerom dan Ketua PGGD Keerom kemudian dilanjutkan dengan penandatanganan Surat Keputusan Bersama oleh pihak-pihak yang terkait.
Terimakasih kepada semua pihak atas sumbangsih pemikirannya sehingga pembentukan pilar Polmas untuk menentukan model pembinaan Kamtibmas yang paling sesuai di Kab. Keerom dengan harapan kedepan agar anggota POLRI harus berada di kampung-kampung dan desa-desa, membina dan mendampingi Polmas untuk melayani masyarakat "ujar Kapolres Keerom"
Selain itu Mr. Piter Kerren (Project Manager IOM) menambahkan bahwa banyak imigrasi masal yang terjadi diberbagai Negara karena adanya bencana di Negara tersebut sehingga masyarakat membutuhkan keamanan dan kenyamanan dalam kehidupannya, karena itu semua menunjang dalam kehidupan ekonomi masyarakat dan jika terjadi konflik, itu hanyalah disebabkan karena kesalahan dalam berkomunikasi, maka dari itu harapan kami kepada Pemda Kabupaten Keerom dan POLRI bisa menjalin komunikasi yang baik agar tercipta rasa aman di wilayah tersebut.
Asisten 2 Bupati Keerom Samon Sabra juga turut memberikan sambutan yang intinya bahwa kebersamaan dalam membangun Kabupaten Keerom sangatlah perlu sehingga dengan adanya program Polmas ini sangat penting untuk menciptakan keamanan di suatu wilayah dan menunjang kemajuan pembangunan daerah tersebut.Pendam17Cenderawasih
Posting Komentar