Home » » DANREM 174/ATW AJAK GAPOKTAN KABUPATEN MERAUKE PEDULI LINGKUNGAN.

DANREM 174/ATW AJAK GAPOKTAN KABUPATEN MERAUKE PEDULI LINGKUNGAN.

Written By ANDI on 30 Okt 2015 | 3:17 PM


PORTAL-KOMANDO.COM,.-Danrem 174/ATW Brigjen TNI Supartodi,SE.M.Si. didampingi Dandim 1707/Merauke Letnan Kolonel Inf I Made Alit Yudana dan Sekretaris Dinas Pertanian Kabupaten Merauke Bapak Maksum menggelar pertemuan dengan Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Kabupaten Merauke pada Kamis 29 Oktober 2015 bertempat di Aula Animha Makodim 1707/Merauke.

Pada kesempatan tersebut Danrem 174/ATW menyampaikan Bahwa situasi dan kondisi saat ini sedang mengangalami kemarau panjang sehingga mengakibatkan krisis air, tidak hanya di wilayah Merauke tetapi seluruh wilayah Indonesia. Disamping itu tidak hanya krisis air saja kebakaran hutan/lahan juga marak terjadi. Seperti yang disampaikan Presiden Republik Indonesia saat ini negara kita sedang mengalami bencana asap yang merupakan bencana nasional.

Untuk wilayah Papua khususnya Papua Selatan yaitu Kabupaten Merauke dan Kabupaten Mappi terjadi kebakaran di beberapa titik sehingga mengakibatkan Kabupaten Mimika terkena asap dan saat ini banyak masyarakat Timika yang terkena penyakit ISPA dan saluran pernapasan. Diharapkan kepada semua masyarakat agar jangan sembarangan dalam membakar hutan.

Saat ini di Kabupaten Mimika kabut asap sudah mulai berkurang dan aktifitas penerbangan sudah berjalan normal/lancar seperti biasa. Kami sudah membentuk Pos Satgas Kebakaran dan telah disiapkan 5 SSK (Satuan Setingkat Kompi) yang bertugas untuk menangani bencana kebakaran lahan/hutan yang berada di 5 wilayah meliputi 1 SSK di Kabupaten Mappi,1 SSK di Distrik Bade (Kabupaten Mappi), 1 SSK di Kabupaten Boven Digoel,1 SSK di Distrik Kimaam (Kabupaten Merauke),1 SSK stand by di Distrik Merauke (Kabupaten Merauke). Saya menghimbau masyarakat apabila menemukan/melihat adanya kebakaran hutan/lahan dan orang mabuk (mengkonsumsi minuman keras) agar menghubungi Danrem 174/ATW melalui nomor Handpone yang sudah dibagikan ,kami akan upayakan untuk pemberantasan minuman keras karena akibat dari minuman keras tersebut banyak terjadi pembunuhan, pembacokan, penganiyaan, asusila dan karena minuman keras banyak menyebabkan kematian.

Adapun dari Dinas Tanaman Pangan dan Holtikultura Kabupaten Merauke menyampaikan kepada seluruh Gapoktan setelah kembali ke tempat masing-masing agar melaksanakan rapat kembali dengan masyarakat dan sampaikan agar masyarakat mengerti pentingnya mencegah kebakaran hutan.






Share this article :

Posting Komentar

 
Copyright © 2016 - All Rights Reserved
Created by Portal-Komando