PORTAL-KOMANDO.COM,.-Surabaya (18/5),-Setelah dinyatakan lolos uji Kesehatan I sore kemarin, sebanyak 587 orang dari 1.406 calon Taruna/Taruni asal Panitia Daerah Surabaya Penerimaan Taruna/Taruni Akademi TNI Tahun 2015 berhak mengikuti tahap uji
Kesegaran Jasmani (Garjas) yang digelar di Stadion Jala Krida Mandala,
Bumimoro, Surabaya, Rabu (20/5).
Menurut Sekretaris Panitia Panda
Surabaya Penerimaan Calon Taruna/Taruni Akademi TNI tahun 2015 yang
juga Aspers Danlantamal V Kolonel Laut (KH) Drs. Agus Suharsono yang
hadir langsung dilapangan mengatakan, dari 587 Catar tersebut, 557
diantaranya adalah pria (Calon Taruna) sedangkan 30 orang sisanya dalah
peserta wanita (Calon Taruni).
Untuk Test Gasjas ini lanjut Agus
–begitu Aspers Danlantamal itu akrab disapa- mereka akan menjalani uji
baterai A berupa lari 12 menit, baterai B berupa fullup, shitup, phusup
dan lari angka delapan, untuk baterai Cakan menjalai test renang dan
postur. “Hari ini giliran gelombang I yang berjumlah 130 orang, sejak
pukul 06.30 Wib mereka telah bersiap di lapangan stadion dengan
berkaos putih dan celana pendek putihnya untuk melaksanakan rangkaian
test Garjas, kita berharap mereka bisa maksimal mengeluarkan potensi
dirinya untuk mendapatkan nilai yang bagus,” harapnya.
Menurutnya,
persaingan saringan masuk menjadi Taruna/Taruni Panda Surabaya ini
sangat berat, hal tersebut terlihat dari test awal yang diikuti 1.406
peserta, hingga hari ini tinggal tersisa 587 peserta. Pada tahap test
Garjas yang dibagi 4 gelombang hingga empat hari kedepan ini juga akan
berlaku sistem gugur. “Tiap hari bisa dipastikan akan ada peserta
yang pulang dari tiap gelombang test, uji Garjas baik baterai A, B dan
C akan menjadi tahapan seleksi alamiah bagi setiap calon peserta, bila
tidak mampu melaksanakan tahapan uji tersebut, maka akan ada nilai
mati yang membuat peserta tersebut gugur ditahap ini,” terangnya.
Agus
juga berpesan kepada para peserta untuk senantisa menjaga kondisi
kesehtan mengingat proses seleksi masih cukup panjang. Usai test
Garjas, mereka akan melaksanakan uji Mental idiologi, psikotes, sidang
parade, rikmin II, Kesehatan II sebelum akhirnya Pantukhir daerah dan
dikirim ke panitia pusat pada 4 Juli mendatang.
“Proses seleksi ini
cukup panjang, kalian baru lolos tahap awal, uji administrasi, Rikes I
dan Garjas, tahap selanjutnya akan lebih berat dan melelahkan, karena
itu jaga kondisi kesehatan kalian, jangan sampai jatuh dan itu adalah
modal awal kalian selama proses seleksi berlangsung,” pintanya.
Posting Komentar