PORTAL-KOMANDO.COM,.Jakarta.-
Panglima TNI Jenderal TNI Dr. Moeldoko bertindak sebagai Inspektur
Upacara pada acara Serah Terima Jabatan (Sertijab) Komandan Detasemen
Markas (Dandenma) Mabes TNI, dari
Kolonel Laut (S) DR. Ivan Yulivan, M.M. kepada Kolonel Inf Kasim Genawi,
S.IP, bertempat di Lapangan Satpamwal Denma Mabes TNI Cilangkap Jakarta
Timur, Kamis (12/3/2015).
Sertijab Dandenma Mabes TNI berdasarkan Surat Perintah Panglima TNI Nomor Sprin/630/III/2015, tanggal 11 Maret 2015. Upacara Sertijab ditandai penyerahan tongkat Komando, penanggalan dan penyematan tanda jabatan serta atribut oleh Panglima TNI kepada Kolonel Inf Kasim Genawi, S.IP, yang sebelumnya menjabat sebagai Inspektur Operasi Inspektorat Umum Itjenad.
Panglima TNI dalam sambutannya menyampaikan, pengalaman memperlihatkan bahwa kinerja dan suksesnya suatu organisasi ditentukan oleh keberhasilan organisasi di dalam mengelola seluruh unit kerja dan unsur pelayanan.
“Denma Mabes TNI sebagai unit pelayanan Markas Besar TNI, perlu merencanakan secara cermat dan strategis dalam mengelola sumber daya, regulasi, kegiatan dan relasi kuasa serta mengimplementasikannya terhadap perubahan yang efektif. Pelayanan harus didedikasikan dalam meningkatakan dan memperbaiki kapasitas organisasi dan managemen Mabes TNI yang semakin efektif, efesien, profesional dan akuntabel”, ujarnya.Pelayanan yang disediakan meliputi peningkatan kapasitas terhadap beberapa aspek strategis organisasi antara lain:
Pertama, penguatan pada aspek kelembagaan sebagai pedoman norma prilaku organisasi.
Sertijab Dandenma Mabes TNI berdasarkan Surat Perintah Panglima TNI Nomor Sprin/630/III/2015, tanggal 11 Maret 2015. Upacara Sertijab ditandai penyerahan tongkat Komando, penanggalan dan penyematan tanda jabatan serta atribut oleh Panglima TNI kepada Kolonel Inf Kasim Genawi, S.IP, yang sebelumnya menjabat sebagai Inspektur Operasi Inspektorat Umum Itjenad.
Panglima TNI dalam sambutannya menyampaikan, pengalaman memperlihatkan bahwa kinerja dan suksesnya suatu organisasi ditentukan oleh keberhasilan organisasi di dalam mengelola seluruh unit kerja dan unsur pelayanan.
“Denma Mabes TNI sebagai unit pelayanan Markas Besar TNI, perlu merencanakan secara cermat dan strategis dalam mengelola sumber daya, regulasi, kegiatan dan relasi kuasa serta mengimplementasikannya terhadap perubahan yang efektif. Pelayanan harus didedikasikan dalam meningkatakan dan memperbaiki kapasitas organisasi dan managemen Mabes TNI yang semakin efektif, efesien, profesional dan akuntabel”, ujarnya.Pelayanan yang disediakan meliputi peningkatan kapasitas terhadap beberapa aspek strategis organisasi antara lain:
Pertama, penguatan pada aspek kelembagaan sebagai pedoman norma prilaku organisasi.
Kedua,
penguatan terhadap aspek sistem-sistem internal dan aturan yang menjamin
berjalannya prinsip akuntabilitas dan responsibilitas.
Ketiga, penguatan aspek kemampuan dalam menjalin kerja sama dan kemitraan dengan unit kerja lainya guna menjamin tujuan dan sasaran sesuai dengan visi yang ditetapkan organisasi.
Keempat, meningkatkan profesionalisme personel dan citra pelayanan Denma Mabes TNI yaitu profesionlitas dalam menjalankan fungsi dan peran sesuai bidang tugas yang diemban yang bercirikan adanya akuntabilitas dan adanya rasa tanggungjawab.
Lebih lanjut Jenderal TNI Moeldoko mengatakan, guna mencapai kinerja pelayanan yang professional agar memegang prinsip-prinsip pelayanan dengan baik dan benar yang harus dipegang teguh dan dilaksanakan, hal tersebut menyangkut kesederhanaan, kejelasan, kepastian waktu, dan akurasi serta keamanan baik yang menyangkut keamanan markas maupun keamanan perizinan penggunaan senjata api, nomor registrasi kendaraan dinas dan penggunaan sarana yang ada di dalam markas.
“Tidak ada toleransi terhadap kesalahan prosedur dalam penggunaan perizinan atau penyimpangan lainnya serta personel Mabes TNI yang tidak memiliki sense of security dan sense of intelligence”, tegas Panglima TNI.“Jadikanlah setiap tempat penugasan sebagai tempat belajar dan jadikanlah setiap orang ditempat penugasan sebagai guru dalam meningkatkan kedewasaan”, tutup Jenderal TNI Moeldoko.
Turut hadir pada upacara Sertijab Dandenma Mabes TNI antara lain Kasum TNI Marsdya TNI Dede Rusamsi, S.E., M.M., Koorsahli Panglima TNI Mayjen TNI Wisnu Bawa Tenaya dan para Asisten Panglima TNI serta Kabalakpus Mabes TNI. (Puspen TNI/Anditomryan)
Ketiga, penguatan aspek kemampuan dalam menjalin kerja sama dan kemitraan dengan unit kerja lainya guna menjamin tujuan dan sasaran sesuai dengan visi yang ditetapkan organisasi.
Keempat, meningkatkan profesionalisme personel dan citra pelayanan Denma Mabes TNI yaitu profesionlitas dalam menjalankan fungsi dan peran sesuai bidang tugas yang diemban yang bercirikan adanya akuntabilitas dan adanya rasa tanggungjawab.
Lebih lanjut Jenderal TNI Moeldoko mengatakan, guna mencapai kinerja pelayanan yang professional agar memegang prinsip-prinsip pelayanan dengan baik dan benar yang harus dipegang teguh dan dilaksanakan, hal tersebut menyangkut kesederhanaan, kejelasan, kepastian waktu, dan akurasi serta keamanan baik yang menyangkut keamanan markas maupun keamanan perizinan penggunaan senjata api, nomor registrasi kendaraan dinas dan penggunaan sarana yang ada di dalam markas.
“Tidak ada toleransi terhadap kesalahan prosedur dalam penggunaan perizinan atau penyimpangan lainnya serta personel Mabes TNI yang tidak memiliki sense of security dan sense of intelligence”, tegas Panglima TNI.“Jadikanlah setiap tempat penugasan sebagai tempat belajar dan jadikanlah setiap orang ditempat penugasan sebagai guru dalam meningkatkan kedewasaan”, tutup Jenderal TNI Moeldoko.
Turut hadir pada upacara Sertijab Dandenma Mabes TNI antara lain Kasum TNI Marsdya TNI Dede Rusamsi, S.E., M.M., Koorsahli Panglima TNI Mayjen TNI Wisnu Bawa Tenaya dan para Asisten Panglima TNI serta Kabalakpus Mabes TNI. (Puspen TNI/Anditomryan)
Posting Komentar