PK,.(Penkostrad.
Jumat, 3 November 2017). Sebanyak 130 siswa. SD Mylitle Island
mengikuti Outbound di Markas Brigif Para Raider 18/2 Kostrad Jabung,
Malang, Jawa Timur selama 2 hari, mulai dr tanggal 26 sampai dengan
tanggal 27 oktober 2017, para siswa ini akan dilatih,dan dibekali dengan
materi kedisiplinan, tujuannya adalah untuk mewujudkan SDM yang
berdisiplin, bermental tangguh, bertanggung jawab, pantang menyerah,
produktif, dan rasa bangga sebagai warga negara Indonesia.
Peserta
juga akan dibekali dengan berbagai pengetahuan dan keterampilan yang
berkaitan dengan kemandiriian, seperti wawasan kebangsaan, kepemimpinan,
, baris berbaris, harapannya mereka nanti akan menjadi kader pemimpin
dan kader yang militan, yang mampu berkontribusi dalam ikut serta
menciptakan ketahanan di lingkungannya masing-masing.
Danbrigif
Para Raider 18/2 Kostrad Kolonel Inf Renal Aprindo Sinaga dalam
sambutannya ketika membuka kegiatan pelatihan tersebut, mengatakan bahwa
bukan hanya menjadi tugas TNI, melainkan tugas dan kewajiban seluruh
warga bangsa Indonesia. Bahwa UUD 1945 pasal 27 ayat (3) menyatakan
“setiap warga Negara berhak dan wajib ikut serta dalam upaya membela
negara”. Dengan demikian, menurut Danbrigif Para Raider 18/2 Kostrad
maka setiap warga negara memiliki hak dan kewajiban yang sama dalam
upaya membela negara sebagai upaya dalam menjamin eksistensi dan
kelangsungan hidup NKRI.
Lebih
lanjut dikatakan Danbrigif Para Raider 18/2 Kostrad disamping
menghadirkan pengaruh positif yang membawa perubahan dan kemajuan dalam
kehidupan berbangsa dan bernegara, juga mempunyai sisi negatif,
diantaranya semakin terkikisnya nilai-nilai kekeluargaan dan gotong
royong,serta menurunnya pemahaman siswa tentang wawasan kebangsaan, rasa
nasionalisme dan pengingkaran terhadap cita-cita perjuangan bangsa
dalam mempersatukan wilayah nusantara.
”Kondisi
ini bila dibiarkan berlarut tanpa upaya penanganan dan pencegahan
secara serius, tentu akan dapat membahayakan persatuan dan kesatuan
bangsa, membahayakan keutuhan wilayah NKRI serta makin melemahkan jati
diri kita sebagai bangsa. Oleh sebab itu, seluruh komponen bangsa perlu
membangun kembali kesadaran diri sendiri, semangat kebangsaan dan rasa
nasionalisme guna melanjutkan cita-cita perjuangan untuk menjamin
kelangsungan dan kesinambungan perjuangan demi tercapainya tujuan dan
cita-cita Nasional.

Posting Komentar